Virus Corona Jabodetabek
Ridwan Kamil Pastikan Ada Perubahan Zona Covid-19 Akibat Pelanggaran Prokes di Megamendung Bogor
Emil memaparkan, sejauh ini baru sekitar 20 orang yang terpapar Covid-19, pasca-menghadiri acara keagamaan tersebut.
Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: Yaspen Martinus
WARTAKOTALIVE, DEPOK - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengakui pelanggaran protokol kesehatan pada acara keagamaan di Megamendung, Puncak, Bogor, bisa memengaruhi perubahan zona Covid-19 di Bogor.
Sebab, pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan, sejak acara tersebut berlangsung pada pertengahan bulan lalu, hingga kini sudah terdapat puluhan orang terpapar Covid-19.
"Pastinya ada perubahan zona ya, tapi belum bisa saya umumkan," papar Emil seusai menghadiri sarahsehan HUT Guru Nasional di Sekolah Cakra Buana, Sawangan, Depok, Rabu (25/11/2020).
Baca juga: Lebih Bersifat Ekonomis, MK Minta Serikat Buruh Jelaskan Kerugian Konstitusi dari UU Cipta Kerja
Emil memaparkan, sejauh ini baru sekitar 20 orang yang terpapar Covid-19, pasca-menghadiri acara keagamaan tersebut.
Namun dirinya mengaku belum mendapatkan kabar lebih lanjut perihal ada atau tidaknya penambahan dari data tersebut.
"Belum ada update, pengetesan (swab dan rapid test) Megamendung baru minggu ini, memang sebelumnya ada lebih dari 20 orang yang terpapar," tuturnya.
Baca juga: Pendiri PAN Abdillah Toha: Kriminalisasi Ulama Istilah Politik
Dengan adanya kasus pelanggaran protokol kesehatan ini, Emil mengajak kembali masyarakat untuk menegakkan disiplin dalam menjalani aktivitas di masa pandemi Covid-19, dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Sebenarnya bukan acaranya, tetapi adanya kelalaian tentang protokol kesehatannya yang menjadi persoalan."
"Banyak dari mereka yang hadir tidak menjaga jarak dan tidak menggunakan masker, sebenarnya apapun acaranya, harus tetap patuhi 3 M," paparnya.
Baca juga: Imam Besar Masjid Istiqlal: Peran Ulama Penting di Masa Pandemi Covid-19, tapi Ulama yang Mana Dulu
Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 25 November 2020, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:
DKI JAKARTA
Jumlah Kasus: 130.461 (25.6%)
JAWA TIMUR
Jumlah Kasus: 59.800 (11.8%)
Kegiatan Operasi Yustisi Bakal Ditingkatkan Polres Metro Bekasi di Masa PPKM Level 1, Ada Apa? |
![]() |
---|
Tiga Tempat Isolasi Terpusat Disiagakan di Kabupaten Bekasi, Ada Prediksi Gelombang Ketiga Covid-19? |
![]() |
---|
Pospera dan Pena 98 Bagikan 320 Ribu Paket Sarapan dan Vitamin Gratis, Ajak Pemerintah Ikut Serta |
![]() |
---|
Ini Alasan Pemerintah Kabupaten Bekasi Berencana Memindahkan Semua Pasien Isoman ke Tempat Isoter |
![]() |
---|
DPD Partai Golkar Gelar Vaksinasi Covid-19, Tujuannya Percepatan Herd Immunity |
![]() |
---|