Berita Nasional
Gus Nur dan Jumhur Hidayat Positif Covid-19, Hidayat Nur Wahid: Demi Kemanusiaan Harusnya Dibebaskan
Gus Nur dan Jumhur Hidayat positif Covid-19, Hidayat Nur Wahid: Demi kemanusiaan dan hukum, harusnya dibebaskan dari tahanan bareskrim.
Penulis: Hertanto Soebijoto | Editor: Hertanto Soebijoto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gus Nur dan Jumhur Hidayat positif Covid-19, Hidayat Nur Wahid: Demi kemanusiaan dan hukum, harusnya dibebaskan dari tahanan bareskrim.
Hidayat Nur Wahid mengunggah status di akun twitter @hnurwahid, Selasa (17/11/2020), mengimbau agar Ustaz Kinkin Anida dan Jumhur Hidayat dibebaskan dari tahanan Bareskrim.
HNW--demikian politisi Partai Keadilan Sejahtera ini disapa--menulis, demi kemanusiaan dan hukum yang adil dan beradab, tahanan-tahanan Bareskrim yang terpapar Covid-19 harusnya dibebaskan untuk mendapatkan hak dirawat dengan maksimal.
Video: Anies Baswedan, Diperiksa Penyidik 9 Jam, Dicecar 33 Pertanyaan
Pada awal masa pandemi, puluhan ribu napi dibebaskan. Kini jangan malah ada klaster baru di Bareskrim, lanjutnya.
Selain HNW, Tengku Zulkarnain lewat akun twitter @ustadtengkuzul mengunggah tentang topik yang sama dengan HNW.
Hanya saja, Tengku Zulkarnain cuitannya ditujukan kepada Menkopolhukam Mahfud MD.
Setengah menyindir, @ustadtengkuzul menulis: Pak Menkopolhukam saya mau tanya tapi bukan soal kerumunan Habib Rizieq yang anda khawatirkan menularkan Covid-19 sampai mau diperiksa polisi segala. Bukan soal itu.
Saya mau tanya tentang Sdr Jumhur Hidayat dan Gus Nur yang tidak ikut berkerumun tapi positif Covid-19.
Tanggung jawab siapa?
Gus Nur dan Jumhur Hidayat Positif Corona
Sebelumnya, politisi Partai Gerindra, Fadli Zon mempertanyakan sikap pemerintah terkait sejumlah aktivis yang ditahan terpapar Covid-19.
Padahal, beberapa waktu lalu, pemerintah telah membebaskan puluhan ribu narapidana dalam program asimilasi pencegahan penularan Virus Corona.
Baca juga: 48 Tahanan Bareskrim Polri Positif Covid-19, Termasuk Jumhur Hidayat dan Gus Nur
Namun, kini, sejumlah tahanan justru terpapar corona ketika mereka berada di tahanan.