Virus Corona
Jumlah Zona Merah Covid-19 Bertambah Lagi, Satgas: Pemda dan Masyarakatnya Benar-benar Lengah!
Pada pekan ini, yang menjadi sorotan adalah 19 kabupaten/kota yang berpindah dari zona oranye ke zona merah.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, zona merah (risiko tinggi) bertambah menjadi 27 kabupaten/kota, dari pekan lalu sebanyak 19 kabupaten/kota.
Zona oranye (risiko sedang) menurun menjadi 370, dari pekan sebelumnya sebanyak 371 kabupaten/kota.
Zona kuning (risiko rendah) pekan ini turun menjadi 97 kabupaten/kota, dari sebelumnya 104 kabupaten/kota.
Baca juga: PKS Dituding Ogah Tampung Massa 212 dan Eks Kader PBB, Ini Kata Hidayat Nur Wahid
Sedangkan zona hijau (tidak ada kasus baru) meningkat dari 8 menjadi 9 kabupaten/kota.
Dan zona hijau (tidak terdampak) menurun dari 12 kabupaten/kota menjadi 11 kabupaten/kota.
Namun, menurut Wiku, perkembangan pekan ini terlihat mengarah kurang baik.
Baca juga: Dubes RI Sebut Rizieq Shihab Dilabeli Pelanggar Imigrasi Arab Saudi, Ungkap Ada Data Berkategori Aib
Hal itu disampaikan Wiku saat konferensi pers perkembangan penanganan Covid-19 secara virtual, Selasa (10/11/2020).
"Sangat disayangkan, terdapat 33 kabupaten/kota yang sebelumnya berada di zona kuning, berpindah menjadi zona oranye," kata Wiku.
Pada pekan ini, yang menjadi sorotan adalah 19 kabupaten/kota yang berpindah dari zona oranye ke zona merah.
Baca juga: Rizieq Shihab Harus ke Wisma Atlet Usai Mendarat, PA 212: Giliran Ulama Mau Kembali Dipersulit
Padahal, sebelumnya di zona oranye seharusnya bisa berpindah ke zona kuning.
"Apabila masyarakat dan pemerintah daerah lengah, maka kabupaten/kota di zona oranye dapat berpindah ke zona merah."
"Dan ini terjadi pada 19 kabupaten/kota pekan ini."
Baca juga: Polisi Cek Kembali Status Hukum Rizieq Shihab, Kuasa Hukum: Ada Apa Ini?
"Ini menunjukkan pemerintah daerah dan masyarakatnya benar-benar lengah," tegas Wiku.
Adapun 19 daerah yang dimaksud adalah: