Pilpres AS
UPDATE Hasil Pilpres AS, Dikalahkan Joe Biden, Donald Trump: Pilpres Belum Berakhir, Ini Alasannya
Presiden berusia 74 tahun itu menuding Biden sudah melakukan kepalsuan ketika akhirnya terpilih sebagai presiden ke-46 AS.
WARTAKOTALIVE.COM, WASHINGTON DC - Meskipun sejauh ini Joe Biden telah dipastikan menang dengan raihan suara elektoralnya, petahana Donald Trump menegaskan bahwa Pilpres ini belum rampung.
Pernyataan Trump tersebut disampaikan melalui rilis kepada media AS.
Dalam rilisnya tersebut, presiden berusia 74 tahun itu menuding Biden sudah melakukan kepalsuan ketika akhirnya terpilih sebagai presiden ke-46 AS.
Trump juga menuding media massa di "Negeri Uncle Sam" membantu kandidat dari Partai Demokrat itu agar tidak ingin mengungkap kebenarannya.
"Kita tahu fakta sederhanaya adalah Pilpres AS ini belum berakhir," kata Trump dalam rilisnya sebagaimana diberitakan BBC, Sabtu (7/11/2020).
Baca juga: Hasil Pilpres AS Joe Biden Kalahkan Petahana Donald Trump, Iran: Pengecut Itu Sudah Pergi
Baca juga: UPDATE Hasil Pilpres AS, Joe Biden Presiden AS, Raih 284 Suara Elektoral, Ini Kata-kata Pertamanya
Baca juga: UPDATE Hasil Pilpres AS, Pastikan ke Gedung Putih, Kamala Harris Telepon Joe Biden: We did it, Joe
Belum ada pengumuman resmi
Dia merujuk bahwa hasil ini merupakan proyeksi dari media AS, di mana komisi pemilihan sendiri belum mengumumkan secara resmi.
Sang petahana kemudian mengatakan bahwa mulai Senin (9/11/2020), tim kampanyenya bakal memulai proses menggugat sejumlah hasil penghitungan.
Timnya sebenarnya sudah memulanya sekitar dua hari sejak Pilpres AS digelar, di mana sejumlah negara bagian menolak gugatan mereka.
Baca juga: Hasil Pilpres AS, Joe Biden Kalahkan Donald Trump, Warga New York Bersuka Ria: Anda Dipecat, Trump!
Baca juga: Hasil Pilpres AS, Joe Biden Langsung Dijaga Ketat Paspampres AS di Ambang Kemenangannya
Baca juga: Jika Kalah dan Donald Trump Ogah Tinggalkan Gedung Putih, Joe Biden Bisa Minta Militer Mengusinya

Identitas orang yang sudah meninggal
Trump mengeklaim, masih tanpa bukti, bahwa Joe Biden bersikukuh agar surat suara yang dikirim lewat pos juga masuk ke dalam penghitungan.
Padahal, seperti yang diklaimnya, surat suara lewat pos itu palsu, dibuat-buat, bahkan ada yang berisi identitas orang yang sudah meninggal.
"Jadi, apa yang Biden sembunyikan? Saya takkan beristirahat hingga rakyat Amerika mendapatkan penghitungan paling jujur," tegasnya.
Baca juga: UPDATE Hasil Pilpres AS, Welcome President Joe Biden, Donald Trump Bakal Nyalon Lagi atau Pensiun?
Tak ada kecurangan
Pengamat pemilu maupun pejabat setempat sudah berulang kali menegaskan bahwa tidak ada kecurangan yang terjadi selama proses.
Sebelumnya berdasarkan data dari Associated Press seperti yang terpampang di tracking Google, Biden mendapatkan 290 suara elektoral.
Mantan senator Delaware tersebut melampaui 270 suara yang dibutuhkan untuk mendapatkan tiket sebagai pemimpin Gedung Putih.