Virus Corona
Covid-19 Masih Bisa Hidup Beberapa Jam Setelah Pasien Meninggal, Ini 9 Pedoman Pemulasaraan Jenazah
Wiku mengatakan, proses hidupnya virus sangat terkait dengan inangnya, dalam hal ini adalah manusia.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Penolakan pemakaman jenazah pasien Covid-19 masih kerap terjadi di masyarakat.
Alasannya, adanya kekhawatiran terjadi penularan Covid-19.
Menanggapi hal itu, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menjelaskannya.
Baca juga: Jusuf Kalla Prediksi Pandemi Covid-19 Indonesia Baru Berakhir pada 2022 karena Alasan Ini
Wiku mengatakan, proses hidupnya virus sangat terkait dengan inangnya, dalam hal ini adalah manusia.
Jadi saat inangnya sudah tidak hidup lagi, maka virus juga tidak akan bisa melanjutkan kehidupannya.
Meski demikian, ia mengingatkan, hal itu tidak serta merta membuat virus Covid-19 mati bersamaan dengan wafatnya pasien.
Baca juga: ICW Minta Tim Novel Baswedan Dilibatkan Cari Harun Masiku, Begini Tanggapan KPK
"Ini perlu waktu untuk sampai betul-betul enggak ada makanan beserta artinya pada jenazah itu."
"Tidak serta merta orang yang meninggal langsung virusnya mati, masih ada di situ," ungkap Wiku dalam webinar virtual bersama MUI, Senin (2/11/2020).
Wiku menjelaskan, virus kemungkinan masih menempel beberapa jam pada jenazah pasein.
Baca juga: KPK Benarkan Salah Satu Mobil Hiendra Soenjoto yang Disita Berpelat RFO, Bakal Didalami Penyidik
Seperti, menempel pada cairan-cairan dubur pasien covid-19 yang meninggal.
"Masih bisa hidup berapa jam, itulah penanganan jenazah itu harus ditangani dengan baik."
"Jadi harus tetap kita berhati-hati dalam menanganinya," tegas dia.
Baca juga: Dukung Percepatan Penanganan Covid-19, Net1 Indonesia Sumbang Perangkat dan Layanan Internet Gratis
Untuk itulah, pemulasaraan jenazah harus sesuai pedoman yang telah diterbitkan pemerintah.
Dalam proses pemulasaraan jenazah Covid-19, prinsip kehati-hatian harus diutamakan untuk melindungi petugas, keluarga, dan masyarakat.
Covid-19
Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19
9 pedoman pemulasaraan jenazah Covid-19
Wiku Adisasmito
Dinkes DKI Klaim Kasus Covid19 di Jakarta Terkendali, Angka BOR Hanya 7 Persen |
![]() |
---|
Dalam Seminggu 6 Warga Jakarta Meninggal karena Covid19, Dinkes: Pengaruh dari Cuaca |
![]() |
---|
Dalam Seminggu Tiga Kasus Kematian Akibat Covid-19 di DKI Jakarta, Semuanya Punya Komorbid Berat |
![]() |
---|
Dinkes DKI Tetap Pantau Covid-19, Ada Potensi Kenaikan Kasus dan Kematian karena Cuaca |
![]() |
---|
Kasus Omicron Orthrus di Jakarta Bertambah 34 Pasien, 10 Diantaranya Belum Dapat Vaksin |
![]() |
---|