Viral Medsos
Viral Oknum Guru Sebar SARA, Ini Tanggapan Pihak Sekolah
Kepala Sekolah SMA 58 Jakarta Timur Dwi Arsono buka suara terkait insiden SARA (Suku, Ras, Agam, dan Antargolongan) yang terjadi di sekolah tersebut.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Andy Pribadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM, CIRACAS - Kepala Sekolah SMA 58 Jakarta Timur Dwi Arsono buka suara terkait insiden SARA (Suku, Ras, Agam, dan Antargolongan) yang terjadi di sekolah tersebut.
Saat ini guru yang menyebar isu SARA disebut sudah diperiksa oleh Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
Dwi mengaku insiden viral di media sosial terkait screencapture pesan what's app yang dilayangkan seorang oknum guru di sebuah grup sekolah..
Dalam screencapture itu, oknum guru berinisial TS mengajak siswa untuk tidak memilih Ketua OSIS non muslim.
Dwi mengatakan, awalnya pesan itu ditujukan bagi kelompok Rohis di sekolah tersebut.
Sebab guru tersebut merupakan guru Pendidilan Agama dan Budi Pekerti.
Baca juga: Maskapai Garuda Indonesia Putus Kontrak 700 Karyawan, Dirut Irfan Setiaputra: Ini Keputusan Sulit
"Dia mengaku awalnya niatnya itu adalah menerapkan pelajaran agama islam tentang kepemimpinan, ini ada di silabus dan itu diperuntukkan untuk dishare kepada anggota (WhatsApp grup) Rohis yang berjumlah 44 orang. Di share secara khusus untuk Rohis saja," kata Dwi dikonfirmasi Rabu (28/10/2020).
Namun entah mengapa pesan itu dikirimkan juga oleh TS ke grup sekolah yang umum.
Sontak pesan TS discreencapture oleh anggota grup dan disebarkan di media sosial..
Baca juga: Disdik DKI Pastikan Aditya Tak Kena Sanksi meski Tak Ikut PJJ Setengah Semester, Ini Alasannya
Akibat viralnya pesan kontroversial itu, TS diperiksa oleh Dinas Pendidikan DKI Jakarta pada Jumat (23/10/2020) lalu.
Dalam pemeriksaan, TS mengakui bahwa tindakan itu salah dan sudah meminta maaf.
"Jadi yang perlu diketahui, itu tindakan pribadi perorangan bukan tindakan sekolah," kata Dwi.
Baca juga: Ramalan Zodiak Rabu 28 Oktober 2020 Leo Dapat Kejutan, Aries Prioritas Karier, Cancer Alami Tekanan
Eksklusif! Ada Kabar Tiko Belum Khitan, Ketua RT: Kalau Belum Nanti Saya Sunatin |
![]() |
---|
Kembali ke Rumah Usai Jalani Perawatan di RSJ Duren Sawit, Ibu Eny Kini Sudah Bisa Joget |
![]() |
---|
Alhamdulillah, Ibu Eny Sudah Pulang ke Rumah Usai Jalani Perawatan di RSJ Duren Sawit |
![]() |
---|
Viral Aksi Wakil Bupati Karawang Marah Hentikan Eksavator Milik BUMN di Jalan Interchage |
![]() |
---|
Viral Video Pengeroyokan di Rumah Makan Mangga Besar, Polisi: Kesal Teman Perempuan Disiuli |
![]() |
---|