Liga 2

Pemain Perserang Serang Tuntut Tunggakan Gaji kepada Klub

Jelang digelarnya Liga 2 2020 pada 17 Oktober mendatang. Pemain Perserang Serang menagih janji klub segera melunasi tunggakan gaji.

Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
Instagram @tvonenews
Perserang vs Persita Tangerang di laga lanjutan Liga 2 2019 

Salah seorang pemain Perserang Serang, Mariono, mengatakan bahwa hingga kini dia dan rekan-rekan setimnya belum menerima penuh upah dari bulan Maret hingga Mei 2020.

Padahal, pihak manajemen akan mengumumkan perihal gaji pada pekan pertama September.

"Belum ada omongan dari manajemen (kapan gaji dibayar). Tetapi, teman-teman kaget ada berita itu (perihal pengumuman gaji di musim ini). Sampai sekarang belum ada kabar," kata Mariono dikutip dari BolaSport.

Mariono menuturkan bahwa dirinya baru mendapat 40 persen gaji untuk bulan Maret.

Begitu pula untuk gaji bulan April-Mei 2020. Padahal, PSSI memberikan relaksasi bagi klub untuk membayar minimal 25 persen gaji dari nilai kontrak.

Namun, manajemen Singa Ndaru tak kunjung membayarkan hak pemain.

Mariono dan pemain Perserang lainnya melaporkan hal itu ke Badan Penyelesaian Sengketa Nasional (NDRC) PSSI awal Juni lalu.

Setelah sidang 20 Juli 2020, NDRC memutuskan Perserang wajib membayar 100 persen gaji pemainnya untuk bulan Maret 2020 dan 25 persen untuk April sampai Mei 2020 dengan total senilai Rp 220,65 juta.

NDRC memutuskan, jika klub tidak menuntaskan kewajibannya dalam 45 hari setelah keputusan itu, maka Perserang tidak dapat melakukan pendaftaran pemain dalam tiga periode pendaftaran.

Tunggakan gaji itu membuat Mariono hanya bisa mengandalkan gaji yang sudah diterima untuk mencukupi kebutuhannya.

"Banyak pemain yang sudah berkeluarga. Jadi, kami hanya bisa mengandalkan gaji untuk mencukupi kebutuhan," tutur Mariono.

"Sekarang, kerja sudah susah akibat pandemi Covid-19. Oleh karena itu, saya berharap manajemen melunasi hak kami yang bisa dipakai buat modal usaha," ujar Mariono.

Sebelumnya, manajer Perserang Serang, Babay Karnawi, berjanji akan melunasi gaji pemain yang tertunggak dengan jumlah Rp 160 juta pada Jumat (04/09/2020) dan Sabtu (05/09/220).

"Yang belum kami bayar adalah 60 persen dari keseluruhan gaji bulan Maret 2020. Saya sudah berkoordinasi dengan para anggota agar semua ditransfer ke rekening pemain. Sebagian akan diberikan hari Jumat, sisanya Sabtu," kata Babay.

Babay berujar, pihaknya telah menuntaskan pembayaran gaji untuk bulan April sampai Juni 2020 sesuai Surat Keputusan PSSI bernomor SKEP/48/III/2020 tertanggal 27 Maret 2020.

"Jadi saat ini tinggal yang 60 persen untuk gaji Maret 2020. Untuk urusan transfer pemain melihat nanti saja. Yang penting kami sudah membayar gaji dahulu," ujarnya.

Hingga saat ini, manajemen Perserang belum mekapan pemain akan kembali dikumpulkan.

Perserang menghuni Grup A bersama Badak Lampung, Babel United, PSBS Biak, Cilegon United dan Persewar.

Sumber: BolaSport.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved