Wisata
Beginilah Suasana Kawasan Wisata Ancol sebelum PSBB Diberlakukan, Tukang Ojek pun Kena Dampaknya
Sore itu terlihat pengunjung yang mulai berdatangan menghabiskan akhir pekan di kawasan Pantai Ancol Lagoon, Jakarta Utara, Sabtu (12/9/2020).
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Semilir angin menerpa wajah dengan lembut, di kejauhan terlihat hamparan laut luas membentang.
Sore itu terlihat pengunjung yang mulai berdatangan menghabiskan akhir pekan di kawasan Pantai Ancol Lagoon, Jakarta Utara, Sabtu (12/9/2020).
Ombak bergulung saling berkejaran, berlomba sampai di tepian.

Di bibir pantai terdapat beberapa orang yang asik menikmati keindahan laut, bertelanjang kaki membiarkan pasir putih menggelitik kulit.
Lainnya lagi terlihat bersenda gurau menaiki sepeda berputar di sekitar kawasan Pantai Ancol Lagoon bersama kerabat.
Kian sore suasana di pantai kian ramai, namun ada yang berbeda dengan pengunjung hari itu dengan pengunjung berbulan-bulan silam.
Para pengunjung yang datang mengenakan masker, ditiap-tiap titik pantai terdapat tempat cuci tangan yang disediakan pihak Ancol untuk pengunjung, juga selalu diberikan himbauan melalui speaker bahwa pegunjung harus berjaga jarak dan memerhatikan protokol kesehatan selama berada dikawasan Ancol.
Hal tersebut disebabkan oleh pandemi yang masih belum melangkah pergi.
Izzadin (18), salah satu pengunjung, mengaku bahwa salah satu alasan dirinya datang ke ancol adalah ingin menikmati suasana pantai.
Ia juga mengaku bahwa dirinya sedikit khawatir dengan penularan Virus Corona, namun yang penting baginya adalah mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
“Khawatir pasti ada ya, tapi selama ngikutin rules-rules kaya jaga jarak dan pakai masker segala saya ngerasa aman-aman aja ya” ujar Izzadin.
Mengantisipasi penularan Virus Corona, pihak Ancol memberlakukan pembatasan jumlah pengunjung.
Jika pengunjung ingin berlibur ke Ancol, pengunjung harus membeli tiket secara online yang bisa di dapat dalam laman website www.ancol.com .
Selain itu pengunjung yang diperbolehkan masuk adalah pengunjung yang memiliki kartu identitas JABODETABEK.
Suasana Ancol terbilang cukup sepi di akhir pekan.
Biasanya sudah terlihat parkiran kendaraan yang penuh mendekati kawasan Dunia Fantasi (Dufan) Ancol.
Lalu juga terlihat pengunjung yang duduk-duduk di sekitar kawasan Dufan, namun kali ini terasa begitu lengang.
Untuk datang ke Ancol pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum Transjakarta dengan tujuan Ancol.
Dengan wilayah yang cukup luas, untuk mengitari satu tempat wisata ke tempat lainnya, Ancol menyediakan bus gratis (bus wara-wiri) untuk penumpang.
Namun bis itu hanya beroperasi setiap akhir pekan saja.
Selain bus gratis, terdapat beberapa tukang ojek yang menawarkan jasanya kepada penumpang untuk mengantar ke tempat wisata yang dituju.
Penumpang akan dikenakan biaya Rp 10.000 jika menggunakan jasa tukang ojek ini.
Menurut penuturan Tanto (55) salah satu tukang ojek yang bekerja di dalam kawasan Ancol, mengaku bahwa Ancol memang sepi sejak datangnya pandemi.
Kemudian ia juga mengaku bahwa penghasilannya berkurang bahkan tidak sampai setengahnya.
“Sebelum Corona saya bisa dapat 300 ribu sehari, sekarang saya cuma dapat 100 ribu, itu juga kalau hari biasa kan bis wara-wirinya gak ada, kalau hari libur ya paling dapat 40 ribu saja untuk makan” ujar Tanto.
Saat ini Pemprov DKI Jakarta kembali menyuarakan seruan PSBB total seperti kondisi awal pandemi memasuki negeri.
Terdapat kemungkinan bahwa tempat wisata yang berada di DKI Jakarta akan tutup kembali.
Mengetahui hal ini beberapa pengunjung berniat datang ke tempat wisata seperti Ancol untuk menghabiskan waktu diluar rumah sebelum akhirnya menjalani masa PSBB yang kabarnya akan diberlangsungkan Senin, 14 September 2020.
Ima (24) dan Nia (22) dua pengunjung yang berasal dari Sukapura, Jakarta Utara ini mengaku ingin menggunakan kesempatannya untuk berjalan-jalan sebelum masa PSBB kembali diterapkan.
“Buat minggu terakhir sebelum PSBB jadi kita jalan-jalan dulu, soalnya nanti mau dikandangin” ucap keduanya sambil terkekeh.
Pihak Ancol sendiri sudah mengeluarkan keterangan dalam rilis yang dikeluarkan secara tertulis pada 10 September 2020, Manajemen Ancol akan melakukan penutupan kembali termasuk didalamnya Pantai, Dunia Fantasi, Seaworld, dan Ocean Dream Samudra.
Pihak Ancol menghargai keputusan pemerintah dan mendukung arahan dari pemerintah guna memutus persebaran Covid-19. (Nirmala Alifah Nur)