Liga 1

Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias, Pertanyakan Pencoretan Dua Asistennya

Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias, ingin segera bertemu dengan manajemen Macan Kemayoran untuk membahas target di Liga 1 2020.

Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Sigit Nugroho
Persija.id
Pelatih Persija, Sergio Farias akhirnya tiba di Jakarta pada Kamis (3/9/2020) siang. 

Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias, ingin segera bertemu dengan manajemen Macan Kemayoran untuk membahas target serta persiapan lainnya sebelum berlaga di Liga 1 2020.

Farias sudah berada di Jakarta, sejak Kamis (3/9), setelah menempuh perjalanan panjang dari Brasil.

Menurut Farias, dirinya belum bisa memimpin latihan tim Oranye, karena harus menyelesaikan permasalahan dengan manajemen klub Persija terlebih dahulu.

Mantan juru taktik El Geish dan Al Hilal Omdurman itu menilai ada dua persoalan yang perlu diselesaikan sebelum memimpin latihan.

Pertama, manajemen dan tim pelatih harus terlebih dahulu menyamakan persepsi terkait target yang dibuat sampai akhir musim Liga 1 2020.

Farias berharap, manajemen Persija masih memiliki tujuan dan target dalam mendapatkan gelar juara Liga 1 2020.

Sejak didatangkan ke Persija, pelatih berusia 53 tahun itu memang sudah menargetkan meraih gelar juara Liga 1 2020.

"Tujuan saya, di sini adalah selalu untuk menjadi juara. Saya berharap, dari Persija memiliki tujuan itu," terang Farias dikutip dari TribunJakarta.com.

Oleh karena itu, Farias menunggu adanya pertemuan lanjutan dengan manajemen Persija membahas hal tersebut.

"Sekarang, saya sudah ada di Jakarta menunggu manajemen Persija untuk rapat tentang itu," terang Farias.

Pencoretan Dua Asisten

Persoalan lain yang menjadi ganjalan pelatih berkebangsaam Brasil itu adalah dicoretnya dua asisten pribadi Farias, oleh pihak klub Oranye.

Dua asisten Farias adalah Stefano Impagliazo dan Rodrigo Pellegrino.

Menurut Farias, mereka harus tetap disertakan di dalam tim Persija.

Pasalnya, Stefano dan Rodrigo merupakan bagian dari kerja samanya dengan manajemen Persija.

Jika Farias dipertahankan, maka Stefano dan Rodrigo pun harus dipertahankan pula.

Oleh karena itu, dalam waktu dekat Farias akan bertemu secara langsung dengan manajemen Persija, terutama presiden klub Mohamad Prapanca, untuk membahasnya.

Pelatih berusia 53 tahun itu akan meminta penjelasan secara langsung dan detail terkait pencoretan dua asisten pribadinya tersebut.

"Untuk masalah asisten ini, saya ingin bertemu dengan presiden Persija dulu. Itu yang akan saya tanyakan kepada presiden klub, karena keduanya adalah bagian dari perjanjian kontrak saya," tutur Farias.

Selama di Persija, Rodrigo bertugas menangani kondisi para pemain di lapangan.

Sedangkan, Stefano memunyai tugas khusus, yaitu membantu Farias di posisi asisten pelatih.

Faruas menilai bahwa kedua asistennya itu mampu menunjang performanya selama di Persija.

Mereka yang dibawa dari Brasil itu dapat bekerja sama dengan baik selama di Persija.

Farias tidak menyangka harus kehilangan dua asistennya secara mendadak di tengah kompetisi Liga 1 2020.

Menurut Farias, kinerja dua asisten yang dibawanya itu sangat bagus dan profesional selama bersama-sama di tim kebanggaan warga Ibu Kota.

"Keduanya adalah profesional yang luar biasa. Klub telah membuat kesepakatan dengan saya tentang mereka. Untuk itu, saya akan berbicara dengan manajemen. Tidak ada alasan untuk tidak membawa mereka," papar mantan Pelatih Timnas Brasil U-20 tersebut.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved