Luis Suarez Marah pada Ronald Koeman atas Pemecatan yang Dialaminya

WARTAKOTALIVE.COM, SPANYOL - Luis Suarez yang saat ini sedang berlibur bersama keluarganya tengah murung.

Sebab, di saat lagi bersuka cita dia mendapat telepon singkat dari juru taktik baru FC Barcelona, Ronald Koeman.

Menurut ulasan Givemesport.com, Senin (24/8), Koeman menelepon Suarez. Dalam tempo kurang dari satu menit, pelatih asal Belanda itu menyatakan bahwa pemain berusia 33 tahun itu tak masuk dalam skuad timnya untuk musim depan.

Suarez pun tak bisa berkata-kata setelah mendengar pernyataan Koeman. Pemain asal Uruguay itu hanya tertegun, tak percaya dirinya dipecat.

Padahal, Suarez telah berkontribusi besar pada Barcelona sejak 2014 membela raksasa Spanyol itu.

Menurut orang dekat Suarez, dia marah karena merasa tak pantas diperlakukan seperti itu.

Media Spanyol, Sport menambahkan bahwa Suarez juga merasa dia diasingkan secara tidak adil atas apa yang terjadi di Camp Nou, dan khawatir hal itu dapat merusak reputasinya sebagai legenda Barcelona.

Suarez adalah pencetak gol tertinggi ketiga (198 gol) di Barça dalam sejarah. Hanya Lionel Messi (634 gol) dan Cesar (232) yang mencetak lebih banyak gol untuk raksasa Catalan tersebut.

Perombakan besar-besaran sedang terjadi di Barcelona setelah mengalami puasa gelar pada musim 2019-2020.

Mereka telah mengawali restrukturisasi dengan menunjuk Koeman sebagai pelatih untuk menggantikan Quique Setien.

Langkah selanjutnya adalah membuang pemain-pemain yang dianggap tak lagi berguna, termasuk Suarez.

Usia yang tak muda lagi, 33 tahun, menjadi salah satu alasan striker asal Uruguay itu masuk daftar jual.

Suarez sendiri dikabarkan hendak mengirim pengacara untuk membahas pemutusan kontrak dengan Barcelona.

Eks pilar Liverpool itu masih terikat perjanjian kerja di Barca hingga 30 Juni 2021 dan ada opsi perpanjangan setahun.

Kontribusi Suarez untuk Barcelona tidaklah sedikit. Selama enam tahun menghuni Camp Nou, Suarez berjasa menghadirkan 13 trofi.