14 Hari Dirawat, Bocah Perempuan 12 Tahun Korban Pembakaran Rumah di Ciputat Timur, Meninggal Dunia

WARTAKOTALIVE.COM, CIPUTAT TIMUR - Korban pembakaran rumah berinisial KW (12) dinyatakan meninggal dunia usai menjalani masa perawatan secara intensif selama lebih dua pekan lamanya.

Andi (45) selaku paman korban mengatakan nyawa dari KW tak dapat diselamatkan usai sekujur tubuhnya dipenuhi luka bakar.

Bahkan, dirinya juga sempat putus asa dikala tim dokter yang menangani keponakannya itu sempat menggelengkan kepala akibat luka bakar yang diterimanya.

• Jumlah Penumpang Melonjak Dua Kali Lipat, Daop 1 KAI Tambah Jumlah Perjalanan KA, ini Jadwalnya

"Perawatan sekitar 15 sampai 16 hari. Sebenarnya dari awal kena dokternya sudah enggak yakin, sudah 50 banding 50 (faktor keselamatannya-red). Dokter enggak terlalu menjamin," kata Andi saat dikonfirmasi, Tangsel, Kamis (20/8/2020).

Andi menjelaskan penyebab kematian utama KW ditengarai infeksi pada sekujur tubuh dari luka bakar yang dideritanya.

Ditambah, saat kebakaran terjadi KW sedang dalam kondisi tertidur pulas hingga banyak menghirup karbondioksida yang dihasilkan dari material rumah yang terbakar.

"Karena infeksinya sudah parah, kan luka bakar dari bensin dan asap-asap yang menempel. Dia kan terbakar posisinya tidur dia hirup karbondioksida," jelasnya.

Adapun Andi mengaku jasad dari korban telah dimakamkan pada hari ini di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Legoso, Pisangan, Ciputat Timur, Kota Tangsel.

• Viral Video Polisi Diduga Minta Rp 1 Juta Saat Tilang Turis Jepang di Bali, karena Lampu Motor Mati

• Dua Bulan Dirawat Inap, Napi Rutan Salemba ini Malah Ubah Ruang VVIP Rumah Sakit jadi Pabrik Ekstasi

"Meninggal dunia jam 21.20 WIB lebih, sudah dimakamin jam 9 pagi tadi," tandasnya.

Diketahui, kebakaran rumah di Jalan Purnawarman, Pisangan, Ciputat Timur, Kota Tangsel terjadi pada 4 Agustus 2020 lalu.

Kebakaran itu ditengarai akibat ulah tersangka Sutanto yang merasa dipermainkan cintanya oleh SM ibu dari KW.

Akibat ulah tersangka, tiga orang yang menghuni rumah tersebut mengalami luka bakar yakni Herman (32) selaku ayah dari KW dan Nursiyah (65) nenek dari KW.  (m23)