Pilkada Tangsel
Benyamin Davnie Tegaskan Konsep Smart City Jadi Prioritas Pemkot Tangsel di Masa Depan
Benyamin Davnie Tegaskan Konsep Smart City Jadi Prioritas Pemkot Tangsel di Masa Depan. Dibutuhkan Sepuluh Tahun Sempurnakan Konsep Smart City
WARTAKOTALIVE.COM, CIPUTAT - Benyamin Davnie terus mengkampanyekan konsep smart city dalam rencana pembangunan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di masa depan.
Konsep smart city diungkapkan Wakil Wali Kota Tangsel itu merupakan rancangan pembangunan kota dengan mengintegrasikan kemajuan teknologi di era digitalisasi saat ini.
Oleh karena itu, pria yang akrab disapa Ben ini menekankan pentingnya pembangunan secara bertahap.
Sehingga konsep smart city dapat merata di seluruh wilayah Kota Tangsel.
• Pacar Cekik Mahasiswi S2 yang Lagi Hamil, Digantung di Ventilasi Rumah, Begini Kronologinya
"Smart City selama ini pada tahap awal Ibu Airin dengan saya mencoba mengenalkan berbagai perangkat teknologi, cara dan sistem teknologi yang bisa digunakan dalam pelayanan publik. Itu dulu kemarin dalam periode 10 tahun pertama," ungkap Ben pada Sabtu (15/8/2020).
Pengembangan konsep smart city di Kota Tangsel dibuktikannya lewat masa kepemimpinan Airin Rachmi Diany dan dirinya selama satu dekade belakangan.
Smart city dijelaskan Ben terintegrasi secara bertahap pada sejumlah pelayanan masyarakat di Kota Tangsel.
• Bayer Muenchen Gilas Barcelona, Mukti Ali Raja Sebut Kiper Harus Didukung Lini Pertahanan
Sehingga lanjutnya, penyempurnaan konsep smart city Kota Tangsel akan berjalan pada 10 tahun mendatang.
"10 tahun ke depan smart city ini ada dua target saya, pertama adalah semakin banyak lapisan masayarakat yang menikmati layanan pemeriintah kota melalui sistem IT," ungkap Ben.
"Yang kedua semakin efisiennya kerja birokrasi melalui sistem IT ini," jelas Ben.
• Promo dan Diskon HUT ke-75 RI Diikuti 300an Restoran, Supermarket, Fashion Sampai Elektronik
Ben menuturkan pembangunan secara berkala dilakukan dengan menyiasati aspek sosial budaya yang ada di masyarakat.
"Jadi smart city ini nanti harus menunjukan kualitas hasilnya, ini memang tahapannya harus begitu tidak bisa dua-duanya langsung dicapai karena ini soal pembudayaan internalisasi penggunaan teknologi dalam berbagai macam pelayanan-pelayanan publik," jelas Ben.
• Menikah dengan Atta Halilintar Akhir Tahun, Aurel Hermansyah Berencana Undang Semua Mantan Kekasih
"Syukur setelah birokrasi pemerintah kota bisa meningkatkan kualitas pelayanan publiknya maka kemudian masyarakat juga terbiasa memanfaatkan teknologi bukan dimanfaatkan teknologi," jelasnya. (m23)