Try Hamdani Sebut Tendangan Evgeny Budnik Bagai Roket saat Latihan Bersama Persita Tangerang

WARTAKOTALIVE.COM,TANGERANG - Pemain sepakbola di posisi kiper tentu paham betul bakal menerima tendangan keras dari pemain lawan.

Risiko itu pun diterima oleh Try Hamdani, kiper Persita Tangerang.

Try Hamdami paham betul situasi yang bakal dihadapi seperti menjaga mistar gawang, melakukan tendangan jarak jauh dan jarak dekat.

Meski begitu, ada yang menarik bagi pemain kelahiran 3 Januari 1994 saat menjadi penjaga gawang Persita Tangerang.

• Try Hamdani Jaga Motivasi Pasca Cedera Panjang

• Belum Bertanding Sudah Cedera, Try Hamdani Sebut Dukungan Sang Istri Bantu Lewati Masa Sulit

Dia mengatakan,  pemilik tendangan terkuat yang pernah dihadapinya justru rekan satu timnya yakni Evgeny Budnik.

"Tendangan Budnik itu keras bagai roket," ujar Try saat acara 'Rindu Pendekar' yang dibawakan media officer Persita Tangerang, Yetta Angelina, Rabu (12/8/2020).

Menahan tendangan Evgeny Budnik pernah dirasakannya.

Kaki penyerang asal Ukraina melontarkan bola ke gawang Try Hamdani saat sesi latihan.

• Mukti Ali Raja Rencanakan Try Hamdani Comeback ke Lapangan Hijau di Putaran Kedua

• Pelatih Kiper Persita Tangerang Mukti Ali Raja Beberkan Perkembangan Pemulihan Cedera Try Hamdani

Artinya, kata dia, pemain Persita begitu serius dalam mempersiapkan diri, sehingga dalam latihan pun setiap pemain serius layaknya pertandingan.

Try juga menyebutkan, pemain Liga 1 Indonesia lainnya juga punya tendangan keras.

Sebagai kiper, mereka telah dibekali cara untuk menahan bola agar tidak masuk ke jaring gawang.

"Pemain Liga 1 Indonesia juga banyak yang keras, tapi setiap kiper ada teknik untuk mengamankan bola," ucap Try Hamdani.

• Jaga Kecepatan Larinya, Gelandang serang Persita Redi Rusmawan Jajal Track Tanjakan

• Pelatih kiper Persita Tangerang Mukti Ali Raja Ingin Putranya Sukses Ikuti Jejaknya

Motivasi bangkit kembali

Sementara itu, pada akhir Februari 2020 lalu,  Try Hamdani mengalami cedera parah yang membuatnya harus absen panjang.

Pemain kelahiran tahun 1994 ini terkena cedera ACL saat latihan tim, yang membuatnya menepi dari lapangan hijau selama enam bulan.

Menghadapi situasi sulit, Try Hamdani berusaha tetap menjaga motivasinya agar tidak putus asa sebagai pesepakbola.

"Saya sering berbagi cerita dari senior yang pernah mengalami hal yang sama," ucapnya.

• Akan Mulai Berlatih, Mukti Ali Raja Beri Pesan ke Kiper Persita

• Yogi Triana Terkesan dengan Rasa Kekeluargaan di Persita Tangerang

Menurutnya, dari para senior pesepakbola Indonesia, dia mendapat banyak nasihat dan motivasi agar tetap fokus dan meraih prestasi, serta menjalankan program terapi.

Dia mengatakan, banyak atlet yang tetap dapat meraih prestasi meskipun telah mengalami cedera dan proses pemulihan yang panjang.

Try pun termotivasi untuk bangkit kembali. Anjuran dokter dan fisioterapis dijalaninya secara baik.

Pasca-operasi Maret 2020 hingga saat ini, dia mengalami progres pemulihan yang baik.

• Aktif Sebagai Anggota TNI, Bek Persita Miftah Anwar Sani Tak Kepikiran Bermain di Luar Negeri

• Muhammad Toha Senang Persita Prioritaskan Tangerang Jadi Markas di Liga 1 Indonesia

Meski begitu, masih ada dirinya rasa khawatir dan takut.

"Memang masih ada rasa takut ya, khususnya pada latihan melompat, apakah akan normal atau bagaimana, dan itu wajar. Tapi saya mulai terbiasa dan saya yakin bisa melewati ini," ucap Try Hamdani.