Tim eSports Raffi Ahmad Baru Dibentuk Langsung Menuai Prestasi

Selebritas papan atas Indonesia, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, membentuk tim eSports yang diberi nama RANS.

Tim tersebut tampil di divisi PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG) Mobile.

Selama beberapa waktu terakhir Raffi kerap muncul di kanal YouTube milik beberapa gamers kenamaan di Indonesia, seperti Jess No Limit dan EVOS Donkey.

Raffi kerap bermain game Mobile Legends, tetapi dia justru lebih dulu membentuk divisi PUBG Mobile di tim RANS eSports.

Hebatnya, tim tersebut tidak butuh waktu lama untuk menuai prestasi.

RANS Glory, tim yang turun di kejuaraan PUBG Mobile, berhasil mewakili Kalimantan Selatan di putaran final turnamen PUBG Mobile Tri Borneo Championship 2020.

RANS Glory juga berhasil melenggang ke final Logistic Tournament Online Championship Season 2.

Prestasi itu membuat RANS eSports berpotensi mendapatkan slot untuk tampil di kejuaraan PUBG Mobile tingkat nasional hingga internasional.

Raffi bukan selebritas pertama di Indonesia yang membentuk tim eSports.

Olla Ramlan juga baru saja membentuk tim eSports bertajuk ORS eSports.

Hanya dalam waktu singkat, dia sudah kebanjiran pelamar untuk mengisi tim divisi PUBG Mobile.

Pada awal tahun 2020, penyanyi Ariel Noah membentuk tim eSports bernama The Pillars.

Adapun divisi pertama yang dibentuk adalah Free Fire.

Ariel memperkenalkan para pemain The Pillars Claymore pada pertengahan bulan Januari 2020, yaitu Aditya “Fluxys” Maulana, Akrim “Azura” Fajri, Edo “Kitket” Saputra, Ramadhan “Skyzeeroo” Saputra, dan “Geral” Geraldio.

Penghuni divisi Free Fire tim The Pillars adalah pemain berpengalaman di kompetisi resmi, seperti Fluxys dan Azura, yang merupakan mantan pemain Rex Regum Qeon (RRQ).

Tidak heran jika The Pillars Claymore sudah bisa unjuk gigi di Free Fire Master League Season 1.

Mereka bersaing ketat dengan tim-tim besar seperti RRQ dan EVOS eSports.

Namun, Ariel Noah memutuskan untuk membubarkan divisi Free Fire pada hari Minggu (8/3/2020).

Lewat unggahan di akun Instagram @thepillars.esports, kelima pemain tersebut dinyatakan sudah tidak lagi memperkuat The Pillars Claymore.

Namun, The Pillars eSports masih mantap dan eksis sampai saat ini dengan pergantian sejumlah personel pemain.

Salah satu YouTuber ternama di Indonesia, Edho Zell, pada awal tahun 2020 juga merilis tim eSports yang dia beri nama Space eSports.

Tim yang bermarkas di Tangerang, Banten, itu masih melakukan scouting atau seleksi untuk mencari sejumlah pemain berkualitas.

YouTuber dengan jumlah pelanggan (subscriber) berjumlah jutaan itu telah memiliki dua divisi di tim eSports miliknya, yaitu Call of Duty: Mobile dan Free Fire.

Kemudian, mantan vokalis grup band Nidji, Giring Ganesha, banting setir dengan menjadi penggiat eSports.

Perhatiannya kepada dunia eSports sudah berlangsung cukup lama, ketika dia membentuk organisasi penyelenggaraan kejuaraan eSports. 

Meski tidak secara khusus memiliki tim eSports, tetapi organisasi pertama yang menaungi pemain dan tim eSports Indonesia, yaitu Indonesia eSports Premier League (IESPL) merupakan hasil prakarsanya.

Sejak awal, Giring didapuk menjadi Presiden IESPL dan posisi itu tetap dipegangnya sampai saat ini.

Salah satu pencapaian IESPL adalah pergelaran Piala Presiden eSports 2020, yang mendapatkan perhatian luas dari peminat eSports di seluruh Indonesia.