Tips Otomotif
Buat Pengendara Mobil Matik yang Belum Paham, Ini Fungsi Fitur Overdrive di Tuas Transmisi, Simak ya
Meski sudah mengendarai mobil matik, namun banyak yang masih belum paham apa maksud fitur atau tombol overdrive (O/D) di tuas transmisi.
Overdrive lebih tepat diartikan sebagai pembatasan untuk transmisi matik, atau bisa juga dimanfaatkan untuk membuat laju mobil responsif ketika akan menyalip.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Di kota-kota besar Indonesia, jumlah populasi mobil matik terus meningkat.
Salah satu karakteristik mobil matik adalah tersedianya tombol overdrive (O/D) yang tersemat pada tuas transmisi.
Meski sudah banyak mengendarai mobil matik di jalan, banyak pengguna yang belum paham apa fungsi dari tombol overdrive tersebut.
• Ini Tips bagi Pengemudi Truk dari Hankook Tire untuk Hindari Kecelakaan akibat Human Error
• Tips Merawat Motor di Era New Normal dari Yamaha, Manfaatkan pula Layanan SKY dan Aplikasi Y-Connect
Lalu, apa sebenarnya kegunaan dari fitur tersebut?
Beberapa mengatakan, untuk membantu deselerasi pengereman, bahkan banyak yang mengira overdrive adalah fitur untuk engine brake pada mobil matik.
Pemilik bengkel spesialis Worner Matik, Hermas Efendi Prabowo, mengatakan, pemahaman tersebut adalah salah persepsi yang sudah terlanjur berkembang di masyarakat.
“Fungsi utama overdrive adalah untuk membatasi sistem percepatan perpindahan gigi," tuturnya.
"Misal saat sedang tanjakan curam, agar transmisi tetap berada di gigi rendah, maka dengan aktifkan overdrive sistem akan membatasi gigi agar tidak pindah ke gigi yang lebih tinggi,” papar Hermas kepada Kompas.com.
• Awas! Jangan Lagi Nyalakan Lampu Hazard saat Berkendara di Waktu Hujan, Ini Bahayanya
• Ini Penyebab Mika Lampu Mobil Buram dan Menguning, Bagaimana Mengatasinya?

Seperti engine brake
Bicara soal efek engine brake, Hermas mengatakan memang saat berkendara akan ada sensasi layaknya engine brake.
Namun, bukan diartikan bila overdrive itu fitur untuk meredam laju kendaraan agar bisa berjalan lebih pelan.
Kegunaan lain
Menurut Hermas, overdrive bisa juga digunakan saat pengendara akan menyalip kendaraan lain di depannya.
Ketika tuas sudah berada di D, pengendara cukup menekan tombol O/D di tuas transmisi, otomatis gigi transmisi yang sudah berada di posisi 4 akan turun ke 3.
Seketika, putaran mesin juga akan lebih padat seiring dengan jarum rpm yang naik.
Ketika pedal gas diinjak lebih dalam, maka dampaknya mesin akan lebih responsif dibandingkan saat berada di posisi D.