Identifikasi Pembunuh Editor Metro TV Yodi Prabowo, Polisi Dalami CCTV di Sisi Tol

WARTAKOTALIVE.COM, KEBAYORAN BARU - Polisi masih terus menyelidiki dan mengidentifikasi pelaku pembunuhan editor Metro TV Yodi Prabowo.

Jasad Yodi Prabowo ditemukan di pinggir Tol JORR di ruas Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan, polisi menganalisa dan memeriksa kembali rekaman CCTV di sepanjang Tol JORR di ruas Ulujami, Pesanggrahan.

Dia berharap, penyelidikan dari CCTV itu bisa mengidentifikasi terduga pelaku pembunuhan.

• Polisi Periksa 20 Orang Saksi Kasus Kematian Editor Metro Tv, Dua Benda ini jadi Petunjuk

• Sebelum Meninggal, Editor Metro TV Yodi Sempat Diminta Istighfar oleh Kekasihnya karena Bicara Aneh

"Kita periksa terus semua CCTV di pinggir tol tersebut dan masih pendalaman lagi. Semuanya akan disatukan dengan berbagai petunjuk lainnya," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Senin (13/7/2020).

Beberapa petunjuk awal katanya didapat setelah pihaknya menurunkan anjing pelacak untuk menelusuri jejak pelaku pembunuhan.

"Kami minta bantuan K9 sebanyak dua ekor anjing untuk mengendus baju, kemudian pisau dapur, dan barang pribadi korban yang ada di TKP (tempat kejadian perkara-Red), juga mencari bukti lain,” kata Yusri.

Kemudian, anjing K9 berhenti di satu warung yang berjarak sekitar 500 meter dari lokasi penemuan mayat Yodi di Jalan Ulujami Raya.

• Tanda-tanda Sebelum Editor Metro TV Yodi Prabowo Dibunuh, Kekasih Sebut Punya Masalah

• VIDEO: Rencana Editor Metro TV Yodi Prabowo dan Suci Fitri Rohmah Menikah Tahun 2022 Kandas

Menurut Yusri, pelaku diduga sempat mampir di warung tersebut.

"Oleh tim penyidik, sudah 23 saksi yang diperiksa. Kita bentuk tim khusus untuk ungkap kasus ini, yang dipimpin Dirkrimum Polda Metro. Lalu kita sudah lakukan olah TKP," kata Yusri.

Yusri menjelaskan, dari 23 saksi yang diperiksa, meliputi keluarga korban hingga teman-teman terdekat korban, dan rekan kerjanya.

"Hasil autopsi menunjukkan ada luka tusukan senjata tajam di leher dan dadanya," kata dia.

• VIDEO: Yodi Prabowo Editor Metro TV Dibunuh, Adik Korban Berharap Pelaku Segera Dihukum Setimpal

• Hasil Autopsi, Jenazah Karyawan Metro TV Diperkirakan Sudah 3 Hari Berada di Pinggir Tol JORR

Tusukan senjata tajam itu, kata Yusri, menyebabkan korban tewas.

"Tusukan di leher mengakibatkan robek pada tenggorokan dan ini penyebab matinya korban. Termasuk yang di dada, menembus tulang iga dan paru-paru," kata Yusri.

Menurutnya, hasil autopsi juga menunjukkan bahwa korban telah meninggal dunia sekitar 2-3 hari sebelum penemuan jenazah.

Terkait motif, Yusri mengatakan, bukan perampokan atau ekonomi, karena barang-barang korban utuh saat jenazah ditemukan.

"Motif akan diketahui setelah pelakunya kita tangkap," katanya.