NBA
Center Utah Jazz Rudy Gobert Kehilangan Indra Penciuman meski Sudah Lama Sembuh dari Covid-19
Rudy Gobert sudah dinyatakan negatif virus corona pada akhir bulan Maret 2020. Namun, meski sudah tiga bulan berlalu, ternyata dia belum benar.
Penulis: Merdisikandar | Editor: Merdisikandar
Virus corona bisa memberi efek jangka panjang kepada orang yang terjangkitnya.
Pemain kompetisi bola basket Amerika Serikat (NBA) dari klub Utah Jazz, Rudy Gobert, masih belum bisa pulih 100 persen sejak terjangkit virus corona pada bulan Maret lalu.
Gobert menjadi atlet pertama di NBA yang dinyatakan positif terkena virus corona.

Setelah Gobert dinyatakan positif, kompetisi NBA 2019-2020 langsung dihentikan untuk sementara waktu dan baru akan dilanjutkan kembali pada akhir bulan Juli 2020.
Center asal Prancis itu sebenarnya sudah dinyatakan negatif virus corona pada akhir bulan Maret 2020.
Namun, meski sudah tiga bulan berlalu, ternyata Gobert belum sepenuhnya pulih.
Pria berusia 28 tahun itu mengakui kepada media massa di Prancis, L'Equipe, bahwa dirinya tidak lagi memiliki indra penciuman.
“Rasanya sudah kembali, tetapi aromanya masih belum 100 persen. Saya bisa mencium baunya, tetapi tidak dari jauh. Saya berbicara dengan spesialis yang mengatakan kepada saya bahwa itu bisa memakan waktu hingga satu tahun,” kata Gobert, seperti dikutip Yahoo! Sports.
Apa yang dialami Gobert menimbulkan kecemasan virus corona bisa memberikan efek jangka panjang kepada mereka yang terjangkit virus yang menyerang saluran pernapasan itu.
Meski masih mengalami gejala akibat tertular virus corona, Gobert tetap bertekad untuk ikut bermain saat NBA kembali dilanjutkan, di Disney World Resort, Florida.
Dia akan meminta pelatihnya agar bisa ikut tampil pada lanjutan kompetisi itu.
Sementara itu, cukup banyak pemain NBA yang terjangkit virus corona.
Selain Gobert, ada Donovan Mitchell dan Marcus Smart yang juga dinyatakan positif tertular virus corona pada bulan Maret lalu.
Penularan virus itu terus berlanjut hingga menjelang dilanjutkan kompetisi NBA musim ini.
Beberapa pemain, seperti Jabari Parker, Nikola Jokic, Malcolm Brogdon, serta beberapa lagi yang tidak mau diungkap identitasnya dinyatakan tertular virus yang pertama kali teridentifikasi di Wuhan, Tiongkok, itu.