Diterjang Isu Pembakaran Bendera, DPC PDIP Kota Tangsel Percaya Diri Menangkan Pilkada Kota Tangsel

WARTAKOTALIVE.COM, CIPUTAT - DPC PDIP Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku aksi pembakaran bendera partai berlambang banteng mocong putih itu tidak akan menyurutkan popularitas partai dalam kontestasi Pilkada Kota Tangsel 2020 mendatang.

Terlebih banyaknya serangan yang menuding PDIP sebagai pendukung adanya Rancangan Undang-Undang Haluan ideologi Pancasila (RUU HIP) dalam aksi tolak RUU HIP di depan Gedung DPR - MPR RI pada Rabu, 24 Juni 2020.

"Menang-lah PDIP tetap, ini kan upaya terus menerus mengkerdilkan partai, kan yang inisiasi DPR bukan Jokowi, Pemerintah enggak masalah. Kan biasa itu RUU," kata Ketua DPC PDIP Kota Tangsel, Wanto Sugito saat dikonfirmasi pada Sabtu (27/6/2020).

Wanto mengatakan meski terus diterjang dengan isu-isu yang menajam ke pihaknya, pihaknya tetap percaya diri dapat memenangi persaingan memperebutkan kursi nomor satu di Tangsel itu.

Pasalnya, menebalnya kepercayaan diri partainya itu ditenggarai akan pengalaman partai yang kerap dapat menghalau dari terjangan isu yang akan menjatuhkan popularitas partai.

"Enggak ada (imbasnya ke Pilkada 2020 Tangsel). Tapi mungkin kalau mereka memanfaatkan momen Pilkada sebagai ajang untuk mendiskreditkan partai, ya peluang itu kan terbuka," jelas Wanto Sugito.

'Tapi enggak membawa kita gentar, enggak ada, kita kan terbiasa di tekanan begitu. Dari tahun orde baru, reformasi sampai sekarang terus di caci maki tetap saja juara satu," tegasnya.

Di sisi lain, partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarno Putri itu belum menentukan langkannya pada Pilkada 2020 Kota Tangsel sebagai partai politik pengusung.

Wanto mengaku hingga saat ini DPC PDIP Kota Tangsel masih menunggu komando dari DPP PDIP terkait arah laju partai pada Pilkada 2020 Kota Tangsel.

"Usung kandidat sendiri atau berkoalisi kita belum tahu, DPP belum beri komando ke kita. Doain saja supaya cepat pengumumannya," tandasnya. (m23)