Berita Jakarta

Stasiun di Wilayahnya Bantu Ditata, Anies Baswedan Ucapkan Terima Kasih pada Anak Buah Jokowi

Stasiun di Wilayahnya Bantu Ditata, Anies Ucapkan Terima Kasih pada Anak Buah Jokowi. Simak selengkapnya di dalam berita ini..

Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
Dok Kementerian BUMN
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri BUMN Erick Thohir, serta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meresmikan empat stasiun terpadu di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (17/6/2020). Empat stasiun tersebut Stasiun Tanah Abang, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Juanda dan Stasiun Sudirman. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada anak buah Presiden RI Joko Widodo karena empat stasiun di wilayahnya sudah dibantu ditata..

Hal itu disampaikan Anies kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat peresmian empat stasiun terpadu di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (17/6/2020) siang.

“Izinkan saya menyampaikan terima kasih kepada Pak Erick dan Pak Budi Karya Sumadi atas dukungannya,” kata Anies pada Rabu (17/6/2020).

Dalam kesempatan itu, Anies juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Jokowi atas arahan dan dukungannya terhadap pengintergrasian sistem transportasi ini.

Hasil Alhir Manchester City vs Arsenal 3-0, City Aman Diperingkat 2, Arsenal Tak Aman di Urutan 9

Dalam rapat terbatas (ratas) awal 2018 lalu, presiden meminta agar sistem transportasi di Jakarta dibuatkan saling terintegrasi, sehingga memudahkan masyarakat untuk memakai transportasi umum.

“Pada waktu itu bapak Presiden sudah meminta di Jakarta. Kita harus integrasikan transportasi, dan pengelolaan integrasi itu bersamaan dengan pengelolaan tata ruang sehingga rencana pengembangan transportasi sejalan dengan rencana pembangunan tata ruang,” imbuhnya.

Penataan stasiun ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama (PKS) antara Pemprov DKI Jakarta dengan Kementerian BUMN pada 10 Januari 2020 lalu.

Saat itu, mereka sepakat membangun perusahaan patungan dalam upaya mengintegrasi angkutan darat dengan berbasis rel di wilayah Jabodetabek.

Komposisi kepemilikan sahamnya, 51 persen dikuasai Pemprov DKI Jakarta melalui BUMD PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta dan 49 persen dikuasai Kementerian BUMN melalui PT Kereta Api Indonesia.

5 Foto XL Center Terapkan Protokol Kesehatan di Pusat Layanan Pelanggan

Anies menilai penataan transportasi harus sejalan dengan tata ruang yang dikelola pemerintah daerah. Dalam penataan stasiun, penumpang akan dimudahkan untuk melanjutkan perjalanan memakai transportasi umum yang lain.

Misalnya, penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Tanah Abang bisa melanjutkan perjalanan memakai transportasi ojek online (ojol) karena pemerintah telah menyediakan lahan untuk menjemput maupun menurunkan penumpang.

Penumpang KRL juga dapat melanjutkan perjalanan memakai angkutan bus Transjakarta yang telah terhubung dengan stasiun tersebut.

“Nantinya stasiun Tanah Abang ini dan juga tiga stasiun lain bisa menjadi ikon integrasi transportasi. Pesan penting bagi warga Jakarta bahwa pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi itu bisa bekerja bersama memfasilitasi seluruh penduduk, baik penduduk DKI maupun luar DKI,” ujar Anies.

“Karena yang turun di Tanah Abang ini, banyak juga kalau secara KTP dari luar Jakarta, tapi kita bekerja bersama untuk itu. Dan ini tidak akan mungkin terjadi bila tidak terjadinya kolaborasi,” tambah Anies.

Hari Pertama Buka, Margo City Diserbu Warga, Pengecekan Suhu Tubuh Lewat Urat Nadi

Pemprov DKI Jakarta dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta Kementerian Perhubungan meresmikan empat stasiun terpadu sekaligus pada Rabu (17/6/2020) siang.

Adapun empat stasiun yang diresmikan itu adalah Stasiun Juanda, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Sudirman. 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved