Virus Corona
Apakah WFH Harus Dilanjutkan Atau Tidak Usai Pandemi Covid-19? Ini Hasil Survei LIPI
Apakah WFH Harus Dilanjutkan Atau Tidak Usai Pandemi Covid-19? Ini Hasil Survei LIPI. Simak selengkapnya di dalam berita ini.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Apakah Work From Home atau WFH atau bekerja dari rumah harus tetap dilakukan atau tidak setelah pandemi covid-19 berakhir?
Pasti akan ada dua kubu, mereka yang ingin WFH tetap berjalan, atau mereka yang ingin kembali ke kantor.
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) rupanya melakukan survei mengenai hal tersebut.
Ya, LIPI mengadakan Survei bertajuk ' Peran Teknologi Dan Produktivitas 'Kerja Dari Rumah Pada Masa Pandemi Covid-19 '.
• Ada Covid-19, Deretan Film Hollywood Tunda Pemutaran di Bioskop, Dari James Bond hingga Black Widow
Survei dilakukan oleh Tim SDM IPtek Pusat Penelitian Kebijakan dan Manajemen Iptekin (P2KMI) LIPI.
Hal ini disiarkan LIPI dalam akun instagramnya @lipiindonesia.
Survei ini dilakukan melalui daring selama 5 - 13 Mei 2020.
Teknik pengambilan data menggunakan accidental sampling.
Jumlah respondennya adalah 967 orang dan seluruhnya telah melakukan wok from home atau WFH selama pandemi covid-19.
• Jawab Pertanyaan Rano Karno, Gugus Tugas Bakal Bikin Film dan Sinetron Bertema Covid-19
Responden tersebut terdiri dari 50 persen wanita dan 50 persen pria.
Profesinyanya, antara lain pegawai swasta 43 persen, PNS 29 persen, dan pengajar 15 persen.
LIPI pun kemudian menyimpulkan hasil survei ini :
1. Bekerja dari rumah atau WFH merupakan hal yang baru bagi pekerja/profesional, namun mereka yakin dapat bekerja secara produktif dengan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.
2. Penggunaan aplikasi instant messaging menjadi populer atau sering digunakan.