Selain Dicek Suhu Tubuhnya, Penumpang Bus Damri Tujuan Bandara Soetta Wajib Perlihatkan Tes Rapid
Tiket Executive Class yang awalnya Rp 45 ribu menjadi Rp 60 ribu dan Royal Class dari Rp 60 ribu menjadi Rp 80 ribu.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI SELATAN --- Calon penumpang bus Damri tujuan Bandara Soekarno Hatta yang naik dari Terminal Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, supaya memperhatikan syarat-syarat yang dibutuhkan sebelum naik bus.
“Nanti ada pengecekan syarat tes rapid maupun PCR yang menyebutkan bebas dari Covid-19,” kata Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Fatikhun, Senin (15/6/2020).
Penumpang bus Damri dari Terminal Kayuringin juga dibatasi hanya 50 persen dari kapasitas bus.
Untuk tarif sedikit mengalami kenaikan.
Tiket Executive Class yang awalnya Rp 45 ribu menjadi Rp 60 ribu dan Royal Class dari Rp 60 ribu menjadi Rp 80 ribu.
“Tarif ini kan menyesuaikan kapasitas bus yang 50 persen, tapi update terbaru kapasitas bisa 70 persen atau lebih kemungkinan tarif normal biasa lagi,” tuturnya.
Ia menambahkan adapun TransJakarta yang telah beroperasi baru jenis premium pemberangkatan Mega Bekasi Hypermal dan Grand Dhika City.
Angkutan kelas eksekutif ini dioperasikan oleh Perum Pengangkutan Djakarta (PPD) sejak 7 Juni lalu.
“Kalau Transjakarta reguler yang dioperasikan PT Transjakarta masih belum,” tandas Fatikhun.
Masyarakat Kota Bekasi, khususnya yang tinggal di sekitar Kayuringin, Kecamatan Bekasi Selatan, tak perlu bingung lagi jika ingin ke Bandara Soekarno Hatta.
Pasalnya pihak Dinas Perhubungan Kota Bekasi sudah mengoperasikan kembali bus Damri tujuan bandara di Terminal Kayuringin, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi sejak Sabtu kemarin.
Pemberangkatan hanya lewat terminal Damri di Kayuringin.
