Liga 1
Bek Muda Persita Tangerang Punya Tekad Masuk Timnas Senior
Bek kiri Persita Tangerang, Edo Febriansyah, mengincar satu posisi di timnas senior Indonesia setelah bermain di Liga 1.
Penulis: RafzanjaniSimanjorang | Editor: Valentino Verry
Wartakotalive.com, Jakarta - Bek kiri Persita Tangerang, Edo Febriansyah, mengincar satu posisi di timnas senior Indonesia setelah bermain di Liga 1.
Ia termotivasi untuk mengulang kembali masa-masa mengenakan jersey merah putih seperti tahun 2016 lalu kala dirinya bermain untuk Timnas Indonesia U-19.

"Pastinya saya ingin masuk timnas lagi," ujarnya dalam sesi Rindu Pendekar yang dibawakan oleh media officer Persita, Yetta Angelina, pekan lalu.
Menurut pemain bernomor punggung 97 ini, berseragam timnas adalah pencapaian prestasi tertinggi sebagai pemain selain membawa klub juara di sebuah kompetisi.
Ia pun berharap penampilannya bersama Persita dapat membuat pelatih timnas, Shin Tae Yong terkesan dan memanggilnya nantinya.
Selain itu, pemain berusia 22 tahun ini juga berharap bisa membawa Persita meraih prestasi terbaiknya di liga.
Saat ini, sebagai tim yang baru promosi, target utama Persita adalah bertahan di Liga 1 Indonesia dan masuk ke dalam zona sepuluh besar.
Ada pun Edo memutuskan bergabung bersama Persita Tangerang di bulan Januari tahun 2020 lalu.
Faktor keseriusan manajemen Persita, dan kedekatan dengan kampus UNJ, tempatnya menuntut ilmu membuat pemain kelahiran tahun 1997 ini mantap membela Pendekar Cisadane, julukan Persita Tangerang.
Karena itu, Edo coba menimba ilmu dari para seniornya di tim, seperti pada Samsul Arif.
Menurutnya, selain berkomunikasi untuk masalah serius, dia juga punya cerita lucu yang terjadi saat bersama Samsul.
Edo mengisahkan satu kejadian kala timnya bersiap menghadapi pertandingan pertama Liga 1 menghadapi Bali United, Maret lalu.
"Saat kami mencari makan di Bali, kami dikejar oleh anjing. Mas Samsul ternyata takut sama anjing, posisi anjing masih 10 meteran, tapi dianya sudah lari duluan, ya akhirnya kami dikejar," ujar pemain bernomor punggung 97 ini.
Namun, dari kejadian lucu itu, Edo bisa menilai bahwa lari Samsul sangat kencang.
Selain kompak di luar lapangan, di dalam lapangan kerja sama keduanya semakin mudah tercipta kala Edo dan Samsul berada di posisi kiri.
Edo yang berposisi sebagai bek kiri sudah memahami laju bola yang seperti apa yang diinginkan oleh seniornya tersebut sebagai penyerang sayap kiri di Persita.
Namun, saat ini aksi keduanya di lapangan terpaksa terhenti akibat pandemi Covid-19 yang membuat kompetisis terhenti.