Liga Indonesia
Ini yang Harus Dilakukan PSSI dan PT LIB Jika Kompetisi Akan Bergulir Menurut I Made Pasek Wijaya
Pemaparan detail sebelum kompetisi bergulir sangat penting guna meminimalisir pelanggaran akibat kurangnya sosialisasi.
Penulis: Yudistira Wanne | Editor: Feryanto Hadi
WARTAKOTALIVE.COM, DENPASAR - Pelatih Bali United U-18, I Made Pasek Wijaya memberikan saran kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Saran tersebut menurutnya bertujuan agar sepakbola Indonesia lebih baik lagi ke depannya.
Pasek Wijaya membeberkan bahwa Federasi sepakbola Indonesia dan operatornya harus lebih detail sebelum ataupun sesudah melakukan suatu kegiatan yang berkaitan dengan sepakbola.
Saran yang diberikan Pasek Wijaya itu bukan tanpa alasan.
• Liga 1 2020 Belum Ada Kejelasan, Shopee Masih Setia Jadi Sponsor PT Liga Indonesia Baru

Sebab, saat ini Kompetisi sepakbola di Indonesia sedang tidak bergulir akibat wabah Covid-19.
"Untuk PSSI dan LIB sebaiknya menerapkan SOP yang benar dalam penanganan sebuah pertandingan. Dimulai dari apa yang disediakan penyelenggara pertandingan sampai dengan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan pemain, wasit sampai dengan official," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (31/5/2020).
Pasek Wijaya mengungkapkan, pemaparan detail sebelum kompetisi bergulir sangat penting guna meminimalisir pelanggaran akibat kurangnya sosialisasi.
• Adi Kuswanto Sebut PSSI, LIB dan Pemerintah Harus Bersinergi Demi Kelanjutan Kompetisi Sepak Bola
"Semua aspek baiknya disosialisasikan terlebih dahulu sebelum kompetisi bergulir. Kalau sudah dilaksanakan lasti akan berbuah manis," jelasnya.
PSSI menghentikan kompetisi Liga 1 2020 dengan status force majeure sampai tanggal 29 Mei 2020.
Jika status tanggap darurat diperpanjang, maka kompetisi sepakbola dihentikan dan jika tidak, maka kompetisi akan dilanjutkan 1 Juli.
Namun, hingga saat ini PSSI dan LIB belum memutuskan terkait kelanjutan nasib kompetisi lantaran harus didiskusikan lebih mendalam dengan berbagai pihak.