Virus Corona
Pandemi Corona Bikin Kekayaan Dua Bos Djarum, Budi dan Michael Hartono Merosot Rp 174 Triliun
Bukan saja menciptakan pengangguran dan warga miskin, Pandemi corona (Covid-19) juga menguras kantong para konglomerat.
Harga saham emiten petrokimia ini sudah menyusut 32,60% (ytd) menjadi Rp 6.925 per saham.
Di periode yang sama, market cap TPIA turun Rp 59,74 triliun menjadi Rp 123,50 triliun.
Adapun Tan Siok Tjien, istri mendiang pendiri PT Gudang Garam Tbk (GGRM), mencatatkan harta kekayaan US$ 6,41 miliar, per 24 Mei 2020.
• Badai eks Kerispatih Tegur Indira Khalista soal Ubahan Lirik Lagu, Anji Manji Sebut Badai Pansos
Angka itu sudah menyusut US$ 1,4 miliar selama lima bulan terakhir.
Sedangkan Sri Prakash Lohia adalah satu dari lima taipan Indonesia di Bloomberg Billionaires Index yang nilai kekayaannya justru bertambah selama masa pandemi corona.
Pendiri perusahaan petrokimia dan tekstil Indorama Corporation itu membukukan harta kekayaan US$ 5,64 miliar, per 24 Mei 2020.
• SBMPN Politeknik 2020, Ini Cara Daftar dan Biaya Pendaftaran SBMPN Online, Download Buku Panduannya
Angka tersebut sudah meningkat US$ 208 juta atau Rp 3,08 triliun dibandingkan posisi awal tahun.
Bloomberg Billionaires Index merupakan peringkat harian 500 orang terkaya di dunia.
Dalam menghitung kekayaan bersih, Bloomberg News berupaya menyediakan perhitungan paling transparan.
Setiap profil miliarder berisi analisis terperinci tentang bagaimana kekayaan mereka dihitung. (KONTAN/Sandy Baskoro)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Imbas Pandemi, Harta Pemilik Grup Djarum Ambles Rp 174,91 Triliun,
Pandemi Corona Bikin Kekayaan 2 Bos Djarum Merosot
Kekayaan Budi dan Michael Hartono Merosot Rp 174 T
Dampak Pandemi Corona Pada Bos Djarum
Dampak Pandemi Corona
Dinkes DKI Klaim Kasus Covid19 di Jakarta Terkendali, Angka BOR Hanya 7 Persen |
![]() |
---|
Dalam Seminggu 6 Warga Jakarta Meninggal karena Covid19, Dinkes: Pengaruh dari Cuaca |
![]() |
---|
Dalam Seminggu Tiga Kasus Kematian Akibat Covid-19 di DKI Jakarta, Semuanya Punya Komorbid Berat |
![]() |
---|
Dinkes DKI Tetap Pantau Covid-19, Ada Potensi Kenaikan Kasus dan Kematian karena Cuaca |
![]() |
---|
Kasus Omicron Orthrus di Jakarta Bertambah 34 Pasien, 10 Diantaranya Belum Dapat Vaksin |
![]() |
---|