Bulu Tangkis

Fajar dan Rian Mengaku Risioh saat Ditanya Soal Urusan Pribadi

Ganda putra Indonesia, Fajar Alvian/Muhammad Rian Ardianto, ternyata sosok yang pemalu. Keduanya mengaku risi jika ditanya persoalan pribadi.

Penulis: Valentino Verry | Editor: Valentino Verry
Tribunnews/Abdul Majid
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dalam konferensi pers usai laga kontra  wakil China, Zhang Nan/Ou Xuan Yi di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (16/1/2020). 

Ganda putra Indonesia, Fajar Alvian/Muhammad Rian Ardianto, ternyata sosok yang pemalu. Keduanya mengaku risi jika ditanya persoalan pribadi.

Kini, di tengah masa jeda kompetisi menyusul pandemi virus Corona alias Covid-19, Fajar/Rian lebih banyak menghabiskan waktu mereka dengan berlatih untuk meningkatkan performa.

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Badmintonindonesia.org)

Meski belum setara dengan apa yang diraih pasangan nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, penampilan dan aksi Fajar/Rian tetap menjadi salah satu yang ditunggu.

Dalam program SportsTalk-Instagram Live di akun BolaSport.com, Minggu (10/5), Fajar/Rian secara terbuka menanggapi rasa penasaran para penggemar terkait hal-hal yang bersifat pribadi.

"Kadang-kadang merasa risih karena itu juga privasi buat kita, jadi kadang suka merasa risih saja," kata Rian.

Sementara itu, Fajar lebih bersikap diplomatis dengan mengatakan bahwa ada batasan-batasan mengenai hal-hal yang bersifat pribadi.

"Ya kadang ada kalanya hal pribadi itu diketahui sesorang dan ada juga yang tidak dipublikasikan," ucap Fajar.

Pebulu tangkis berusia 24 tahun itu juga mengaku terganggu jika perfomanya di lapangan dikaitkan dengan kehidupan asmaranya.

"Yang saya risih paling misalkan saya punya pacar terus saya kalah, pacar saya disambung-sambungin," kata Fajar.

"Misal karena pacaranlah karena inilah itulah, itu yang paling risih padahal tidak ada hubungannya," ucap dia lagi.

Menurut Fajar, tidak selalu hubungan asmara berdampak buruk untuk performanya, dan dia pun enggan disebut bucin alias budak cinta lantaran mengutamakan hubungan asmara di atas segalanya.

"Kalau menurut saya, belum tentu pacaran itu bikin pusing, bikin bucin terus itu tidak, kadang-kadang pacar ada buat penyemangatnya," tutur Fajar.

"Enggaklah, enggak juga, kalau masalah cowok ke cewek itu namanya bukan bucin tapi karena perhatian," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved