Kasus Ferdian Paleka
Jadi Korban Perundungan, Ruang Tahanan Ferdian Paleka CS Dipisah dari Tahanan Lain
Ferdian Paleka menjadi tahanan Mapolrestabes Bandung karena kasus dugaan tindak pidana Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
"Lalu Ferdian dan TB Fahdinar memberikan dus itu dengan batu dan sampah tanpa sepengetahuan waria. Sedangkan Aidil berperan merekam pemberian dus berisi sampah itu ke waria," ujarnya.
Adapun pada 3 Mei, video rekaman pemberian dus berisi sampah itu viral. Waria yang terlibat dalam video itu marah dan melaporkan ketiganya ke polisi
"Mereka membuat dan mengunggah konten itu supaya dapat subscirber dan ditonton banyak orang. Dengan ditonton banyak orang, mereka bakal dapat duit," kata Galih
• Baim Wong Sesalkan Driver Ojol yang Tipu Dirinya, Pura-pura Habis Bensin Biar Dikasih Duit
• Pernikahannya Selalu Kandas, Kini Shinta Bachir Kesepian Lalui Ramadan di Tengah Pandemi Corona
• Dituduh Jadi PSK Online dan Pernah Kerja di Alexis, Penyanyi Cantik Liza Aditya Tempuh Jalur Hukum
Ayah Aidil sedih
Roni (49) dan Lamisa (45) warga Cibaduyut Kota Bandung datang ke Mapolrestabes Bandung untuk menjenguk anaknya, Aidil yang ditahan bersama Ferdian Paleka dan TB Fahdinar karena kasus dugaan tindak pidana ITE.
Ketiganya mengunggah video berisi kegiatan mereka memberikan dus bantuan berisi sampah dan batu ke waria di Jalan Ibrahim Adjie Kota Bandung.
Roni tampak memvideokan anaknya yang berusia 22 tahun, berpakaian tahanan saat dihadirkan di Mapolrestabes Band
"Saya bapaknya Aidil. Sengaja saya videokan," ujar Roni saat ditanya identitasnya di Mapolrestabes Bandung, Jumat (8/5/2020).
Roni pun berkisah, Aidil dan Ferdian merupakan teman sejak SMA.
Aidil pernah bekerja di sebuah pergudangan di Jalan Soekarno-Hatta selama dua tahun.
Hingga akhirnya, ia mengundurkan diri dan selama setahun terakhir menganggur.
"Waktu nganggur, si Ferdi (ferdian) main lagi ke rumah dia sudah punya akun Youtube dan sudah banyak menghasilkan duit," ujar Roni.
Ny Lamisa, istrinya, menimpali.
Akhirnya Aidil sambil ngelamar-lamar kerja, ikutan kerja sama Si Ferdian (Ferdian Paleka) bikin video di akunnya Ferdi karena penghasilannya lumayan," ujar Lamisa.
Roni kembali menimpali. Dia dan istrinya sempat diberi uang ratusan ribu dari video yang dihasilkan karena banyak orang yang menontonnya.
"Suka ngasih uang sama istri, enggak banyak. Pernah ngasih Rp 500 ribu, Rp 300 ribu. Bilangnya uang dari video," ujar Roni
Roni tampak tegar namun tiba-tiba bersedih dan air matanya meleleh saat ia yang datang bersama anak keduanya, perempuan, bercerita bahwa adiknya merindukan kakaknya.
"Saya tidak mengutuk perbuatannya. Saya hanya sedih dengan nasib anak saya yang harus melewati hal ini di masa hidupnya," kata Roni yang mengaku kaget saat melihat konten video yang dibuatnya, sekalipun peran Aidil hanya sesekali terlihat.
"Dasar kenakalan remaja, orang iseng. Saya yakin si Aidil tidak memprediksi bakal begini kejadiannya,"ucap Roni.
Kisah pelarian
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Youtuber Ferdian Paleka akhirnya ditangkap usai menjadi buronan polisi selama empat hari.
Penangkapan berlangsung dramatis pada Jumat (8/5/2020), sesaat ketika mobil yang ditumpanginya keluar dari Pelabuhan Merak
Polisi mengejarnya dan menghentikan mobil itu di ruas Tol Merak-Jakarta.
Ferdian ditangkap tanpa perlawanan.
• Di Depan Ferdian Paleka, Polisi Gantian Ledek Sang Youtuber: Kamu Bentar Lagi Bebas, tapi Boong
• Mudah Baper dan Nangis saat Dibully, Roy Kiyoshi Lebih Takut Netizen Ketimbang Kuntilanak
• Jadwal Manggung Mikha Tambayong selama Setahun Berantakan Akibat Covid-19
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Saptono Erlangga mengatakan, pihaknya telah berhasil menangkap YouTuber Ferdian Paleka yang terlibat kasus video viral prank sembako berisi sampah, Jumat (08/05/2020) dini hari.
"Tadi dini hari 00.30 WIB Gabungan Jatanras Polda Jawa Barat dan Jatanras Polrestabes Bandung telah mengamankan sudara F dan A dari pelariannya," kata Saptono Erlangga saat dihubungi Kompas.com, Jumat pagi.
Saptono menjelaskan, Ferdian Paleka ditangkap di KM 19 Tol Merak-Jakarta.
"Baru dari pelarian dari Palembang mau menuju Bandung. Kita amankan di KM 19 daerah Balaraja, Tangerang," ungkapnya.
Saptono mengatakan, tidak ada perlawanan dari Ferdian saat ditangkap.
"Dia ke Palembang setelah membuat video (pada) hari Jumat (pekan lalu). Viral, baru kemudian hari Sabtunya (berada) di Palembang. Saat ini masih kita periksa di Reskrimum Polda Jawa Barat," ungkapnya.
Diledek polisi
Tidak hanya masyarakat, polisi tampaknya kesal sekali dengan tingkah Youtuber Ferdian Paleka
Pasalnya, saat sedang diburu, dia malah membuat prank melalui akun Instagramnya.
Dalam pelariannya, Instagram pemuda pembuat video prank bantuan berisi sampah kepada waria, tiba-tiba muncul ucapan permintaan maaf dan menyesal
• Ferdian Paleka Dibekuk di Jalan Tol Setelah Empat Hari Jadi Buronan dan Dihujat Banyak Orang
• Polisi Tangkap Ferdian Paleka di Tol Jakarta Merak, Akhir Pelarian Youtuber Setelah Jadi Buron
• Mudah Baper dan Nangis saat Dibully, Roy Kiyoshi Lebih Takut Netizen Ketimbang Kuntilanak
• Dalam Pelariannya, Ferdian Paleka Sempat Bikin Prank Maaf Tapi Boong hingga Kecoh Polisi di Bogor
Bukannya minta maaf dan menyesal, Ferdian Paleka kembali membuat siapa pun yang menonton naik pitam.
Mengenakan jaket hoodie pink, Ferdian Paleka awalnya berakting dengan muka sedih layaknya orang menyesal.
"Saya pribadi meminta maaf atas kelakuan saya dan itu... tapi bohong, yaaa," ujar Ferdian Paleka dalam unggahannya
Publik pun geram dengan ulah Ferdian.
Hingga akhirnya Ferdian pun tertangkap pada Jumat (8/5/2020) dini hari
Dalam rekaman video, Ferdian bersama rekannya duduk lemas dengan wajah ketakutan.
Padahal, setiap membuat konten Youtube dia selalu tampak garang dan pemberani.
Dalam kondisi duduk, polisi mendekatinya dan membalas prank yang pernah dibuat Ferdian.
"Sebentar lagi kamu bebas, tapi boong, gitu ya" kata polisi itu dikutip Wartakotalive.com dari akun twitter Kabar Jabar, Jumat (8/5/2020)
Ferdian hanya diam dan menunduk ketika diledek seperti itu.
Berikut cuplikan videonya:
Ditangkap di jalan tol
Pelarian Youtuber Ferdian Paleka kini berakhir. Polisi menangkapnya saat Ferdian sedang berupaya berpindah lokasi persembunyian.
Sehari sebelumnya, Kamis (7/5/2020) atau setelah empat hari tak segera menyerahkan diri, polisi di Bandung, Jawa Barat, menyebar foto YouTuber Ferdian Paleka dan temannya berinisial A.
Keduanya diduga menjadi pelaku prank bingkisan sembako berisi batu dan sampah terhadap sejumlah transgender di Kota Bandung, Jawa Barat.
"Kami sudah sebar (identitas pelaku) keduanya ya," kata Kepala Satuan Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri, dilansir dari Antara
• Jadwal Manggung Mikha Tambayong selama Setahun Berantakan Akibat Covid-19
• Polisi Tangkap Ferdian Paleka di Tol Jakarta Merak, Akhir Pelarian Youtuber Setelah Jadi Buron

Ferdian Paleka ditangkap Tim Prabu dari Polrestabes Bandung di jalan Tol Jakarta-Merak.
Ferdian Paleka merupakan Youtuber yang melakukan prank membagikan sembako berisikan sampah ke waria di Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung
Penangkapan Ferdian dibagikan oleh Brigadir Satu Muhammad Gariz Luis Ma’luf di akun Instagramnya.
Dalam unggahannya, ia tampak membagikan video dan foto-foto penangkapan.
Ferdian tampak tertunduk ketika polisi memotretnya. Wajahnya pucat
• Bukan Karena Gulung Tikar, Berikut Penyebab Gerai McDonalds Tertua di Sarinah Tutup Permanen
• BREAKING NEWS: Polisi Tangkap Ferdian Paleka, Youtuber Prank Sembako Isi Sampah ke Waria
• Terkuak Biaya Operasi Plastik Roy Kiyoshi Miliaran Rupiah, Ubah Penampilan Demi Go Internasional
Sempat buron
Ferdian Paleka sempat menjadi buronan polisi selama berhari-hari.
Meskipun, mobil Ferdian Paleka telah ditemukan oleh anggota Polrestabes Bandung.
Dilansir dari TribunJabar, polisi masih memburu Ferdian Paleka, Youtuber yang memberi bantuan berisi sampah pada waria di Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung pada Jumat (1/5/2020).
• Kecewa dan Heran Sandiaga Uno Gandeng Ebenezer, Babe Haekal Hasan: Dari Dulu Emang Udah Feeling
• Rizal Ramli Sebut DPR Ngawur soal Usulan Cetak Uang di Tengah Pandemi:Picu Inflasi, Rontokkan Rupiah
• VIRAL Balas Sindiran Bupati Lumajang soal Bansos, Bupati Boltim Sehan Salim: Urus Saja Rakyatmu!
• Belum Lama Dekat dengan Duda Berusia 46 Tahun, Nikita Mirzani Mendadak Ingin Menikah
Sejauh ini, sedan yang digunakan pelaku sudah diamankan di Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Selasa (5/5/2020).
Belakangan, ternyata, mobil itu disita dari orang tua Ferdian sendiri. Bahkan, ada dugaan keterlibatan orang tua membantu Ferdian melarikan diri.
"Jadi setelah tim kami melakukan penyelidikan, kami mendapat informasi ada yang melihat mobil yang digunakan pelaku di Cileungsi, Bogor. Tim kami membuntuti dan saat hendak akan menangkap, ternyata orang tua dari saudara F," ujar Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Galih Indragiri di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Rabu (6/5/2020).

Polisi pun terkejut saat hendak menangkap Ferdian di dalam mobilnya, ternyata bukan Ferdian, melainkan orang tuanya. Saat itu, orang tuanya langsung dimintai keterangan.
"Menurut keterangan bersangkutan, tidak menyampaikan spesifik. Intinya orang tua tetap melindungi anaknya dan tidak memberitahukan keberadaan anaknya. Untuk orang tua masih saksi, kami periksa intensif terkait apa yang dia ketahui terkait apa yang anaknya lakukan," kata dia.
Sejauh ini, orang tua yang mengamankan Ferdian tidak kooperatif. Mobil itu sendiri dibeli oleh Ferdian dan dikuasai orang tuanya.
"Kami harap saudara Ferdian Paleka segera menyerahkan diri," ujarnya.
• Di Depan Hotman Paris, Aa Gym Ingatkan Manusia Jangan Diperbudak Dunia, Sebab Hidup Itu Tak Kekal
• Kisah Hidup Didi Kempot, Ngamen di Jalanan Jakarta hingga Jadi The Godfather of Broken Heart
• Pupus Sudah Harapan Yuni Shara Duet Bareng Maestro Didi Kempot di Depan Sobat Ambyar

Ridwan Kamil kutuk
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya ikut komentari video prank Ferdian Paleka tentang sembako isi sampah ke kelompok waria di Bandung.
Ia menyayangkan tindakan tidak terpuji Youtuber Bandung Ferdian Paleka tersebut.
Perilaku youtuber yang viral tersebut dianggap amoral.
"Saya menyesalkan dan mengutuk keras tindakan-tindakan amoral antar manusia yang dilakukan oleh youtuber itu dengan konten yang menghinakan," kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, di Gedung BPSDM Jabar, Kota Cimahi, Selasa (5/5)
Kang Emil mengatakan, bulan suci Ramadan menjadi momentum untuk meningkatkan ibadah, akhlak, dan soliditas dengan membantu warga terdampak COVID-19.
Ia pun berharap pemuda Jabar lebih kreatif dalam membuat konten dan menyebarkan hal-hal positif, terutama di tengah pandemi COVID-19.
• Terkuak Biaya Operasi Plastik Roy Kiyoshi Miliaran Rupiah, Ubah Penampilan Demi Go Internasional
• Mengenang Tragedi Benjina, Praktik Sadis Perbudakan Nelayan, Ada Kuburan Massal di Lokasi Penyekapan
• Perdebatan Seru Jerinx dan Aiman soal Ada Tidaknya Konspirasi dalam Penyebaran Covid-19
• Sudah Iklan ke Mana-mana Tapi Belum Laku, Rumah Mewah Muzdalifah Kini Ditawar Baim Wong Rp40 Miliar
• Kronologi Jenazah ABK Indonesia yang Dibuang ke Laut dari Kapal Ikan Cina, KBRI Beijing Respon
"Mudah-mudahan itu adalah contoh terburuk dari sifat manusia, kepada warga Jabar khususnya milenial dan generasi Z, jangan ditiru. Kreatiflah dengan positif, bukan kreatif dengan konten-konten negatif atau menghina sesama manusia," katanya
Kang Emil pun mendukung proses hukum yang tengah berjalan terhadap Youtuber Ferdian Paleka, pembuat konten video pemberian kotak bantuan berisi sampah kepada warga di Kota Bandung ini.
"Saya secara pribadi mendukung tindakan hukum yang dilaporkan dan sedang ditindaklanjuti," tuturnya
Sebagian artikel dikutip dari Kompas.com dengan judul Kronologis Penangkapan Ferdian Paleka: Sempat Lari ke Palembang, Ditangkap Saat Menuju Bandung
Sebagian artikel ini tayang di tribunjabar.com dengan judul Ayah Aidil, Orangtua Tersangka Teman Ferdian Paleka Youtuber 'Prank' Sampah, Menangis Kisahkan Anak
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kapolrestabes Bandung Akui Ferdian Cs Alami Perundungan di Tahanan, Petugas Jaga Kena Getah