Kesaksian Bens Leo, Sebut Lagu-lagu Patah Hati Didi Kempot Mampu Redam Demam KPop Remaja

MUSISI Bens Leo menagtakan  bahwa musik campursari yang dibawakan oleh Didi Kempot bisa bersaing dengan Kpop dari Korea Selatan. Didi Kempot meninggal di Solo, Selasa (5/5/2020) pukul 07.30 WIB akibat akit serangan jantung.

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Kabar duka menyelimuti dunia musik Indonesia. Didi Kempot, yang akrab dipanggil Lord, meninggal dunia.

Sontak kabar ini mengangetkan masyarakat. Pasalnya King of Brokenheart ini baru beberapa hari yang lalu masih mengalang dana untuk wabah Corona.

Satu di antaranya yang kaget mendengar berita ini adalah pengamat musik, Bens Leo. 

Menurutnya, Indonesia kehilangan satu musisi hebat.

Bahkan Bens Leo tidak sungkan menyatakan bahwa musik yang dibawakan oleh Didi Kempot bisa bersaing dengan Kpop dari Korea Selatan.

Video Didi Kempot meninggal dunia

• Lagu Stasiun Balapan yang Bawa Didi Kempot ke Layar Kaca, Lagu Cidro Membawanya ke Suriname

• Asal Usul Julukan The Godfather of Broken Heart buat Sang Maestro,Disahkan dalam Musyawarah Sad Boys

• Kisah Hidup Didi Kempot, Ngamen di Jalanan Jakarta hingga Jadi The Godfather of Broken Heart

"Saya pernah menyatakan, Didi Kempot bisa head to head dengan Kpop dari Korea," ungkap Bens Leo dalam breaking news Kompas TV.

Segmentasi musik Didi Kempot yang menyentuh lapisan bawah masyarakat Indonesia hingga lapisan atas membuat dirinya setiap kali manggung dielu-elukan pengemarnya.

Hal inilah yang menurut Bens Leo bahwa musik campur sari yang dibawakan Didi Kempot bisa bersaing dengan boyband dari Korea.

"Fans Didi Kempot segmen pasarnya mulai anak muda sampai pasar yang ecek-ecek level atas sampai dibawah sekali pun. Saya yakin ini bisa menyaingi Kpop BTS misalnya dimana dengan musik campur sari yang dibawa Didi Kempot go internasional." ungkap Bens Leo.

• Arteria Dahlan Sebut Kritik Najwa Shihab Provokatif, Gertak akan Buka Aib dan Dosa Nana ke Publik

• Hubungan Makin Lengket hingga Jadi Kandidat Istri ke-25 Vicky Prasetyo, Shinta Bachir: Emang Salah?

• Khusus Buat Cewek ya, Tutorial Maria Vania Enam Menit Olahraga Bikin Payudara Besar dan Kencang

Menurut Bens, dalam dua tahun terakhir musik campur sari mulai diapresiasi oleh pengemarnya.

Hal itulah yang membuat Didi Kempot banyak tampil di acara-acara musik.

Didi Kempot telah berjuang untuk memperjuangkan musik ini sekitar 30 tahun untuk bisia dapat apresiasi di masyarakat.

• Via Vallen Pernah Depresi Akibat Mulut Pedas Netizen, Sempat Berniat Ingin Bunuh Diri

• Inul Kenang Nyanyi dan Ngebor di PT Freeport Dibayar Rp400 Juta, Kalau Sekarang Setara Rp1 Miliar

Dengan membawakan lagu berbahasa Jawa dengan lyric yang mudah dicerna.

Didi sukses mendapat hati pengemarnya yang menyebut Didi adalah King of Brokenheart.

"Apa kuncinya, sebetulnya dua tahun terakhir dirinya berjuang untuk musik campur sari setelah 30 tahun lebih musiknya tidak ada apresiasi. Musik yang dibawakan Didi walaupun ada unsur bahasa Jawa dengan lyric yang tidak njelimet," imbuhnya