Gelandang Persita Tangerang Redi Rusmawan Tak Tahan Haus Saat Latihan Sembari Puasa Ramadan

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG -- Setiap menjalani ibadah puasa tentunya kaum muslimin punya tantangan masing-masing. Baik itu menahan rasa lapar, haus, emosi dan masih banyak lagi.

Hal ini juga berlaku bagi para atlet khususnya atlet sepak bola.

Menjaga kondisi agar tetap bugar saat menjalani ibadah puasa, menjadi tantangan tersendiri bagi pemain bola.

Redi Rusmawan misalnya, pemain yang berposisi sebagai gelandang serang di Persita Tangerang ini mengatakan tantangan terberatnya saat berlatih sembari menjalankan ibadah puasa.

"Bagi saya tantangan terberat itu menahan rasa haus," ujar pemain asal Bogor ini secara singkat kepada Warta Kota, Jumat, (1/5/2020).

• Susy Susanti Ingatkan Pemain Jangan Sampai Kena Radang dan Dehidrasi

Lantas pemain berusia 23 tahun ini pun memilih waktu satu jam sebelum berbuka puasa sebagai waktu berlatih.

Selain program latihan yang diberikan oleh pelatih, ada beberapa jenis latihan yang dilakukan olehnya, seperti ball feeling, juggling, sit up, push up, back up dan skipping.

Lantas, bila jam berbuka telah tiba, setelah sholat dirinya pun menyantap menu favoritnya yakni mie seropot, dan tentunya menambah asupan air di dalam tubuh.

Ada pun pemain bernomor punggung 55 ini tetap bersyukur menjalani ibadah puasa walau di tengah pandemi covid-19, karena lebih banyak waktu yang dihabiskan bersama dengan keluarga. 

Aturan Minum Air Putih Saat Puasa Ramadan Biar Tidak Dehidrasi Sepanjang Hari

Meski puasa ramadan jangan sampai tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi. 

Berpuasa pada bulan Ramadan adalah suatu kegiatan menahan haus dan lapar dari sebelum matahari terbit hingga matahari terbenam.

Ketika menahan haus, tubuh seseorang pasti akan mengalami dehidrasi.

Padahal, sebagian besar tubuh manusia terdiri dari air.

Kekurangan air pada tubuh akan terlihat pada warna urine yang keluar dari dalam tubuh.