KONI Pusat Terguncang dengan Kepergian Lukman Niode
Ketua Umum KONI Pusat Letjen (Purn) Marciano Norman merasa kehilangan dengan kepergian Lukman Niode yang mendedikasikan dirinya di KONI.
Penulis: Abdul Majid |
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua Umum KONI Pusat Letjen (Purn) Marciano Norman merasa kehilangan dengan kepergian Lukman Niode yang mendedikasikan dirinya di KONI.
Dunia olahraga Indonesia kembali berduka karena kehilangan satu perenang legendaris Lukman Niode.
Mantan atlet renan Indoensia itu menghembuskan napas terakhir pada Jumat (17/4/2020) di Rumah Sakit Pelni, Jakarta.
Sebelumnya, pria yang akrab dipanggil Luki ini sempat koma dan menggunakan alat bantu pernafasan.
Luki dikabarkan mengalami masalah dengan paru-parunya.
Walaupun sudah tidak menjadi atlet renang, hingga akhir hayatnya ia masih berdedikasi tinggi memajukan olahraga Indonesia.
Lukman yang juga seorang arsitek merupakan pengurus wadah induk organisasi olahraga.
Ia merupakan Wakil IV Ketua Bidang Pembinaan Prestasi pada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat.
Kepergiannya memberikan duka mendalam bagi masyarakat olahraga Indonesia karena kehilangan perenang terbaik.
Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman menyampaikan duka karena kehilangan Luki.
“Indonesia kehilangan salah satu atlet Renang Nasional yang telah mengukir sejarah atas capaian prestasinya yang sangat membanggakan," kata Ketua Umum KONI Pusat.
Sang Ketua Umum KONI Pusat mengapresiasi dedikasi Luki.
“Terakhir, Lukman Niode masih mendedikasikan hidupnya untuk kemajuan prestasi olahraga melalui KONI Pusat, Pordasi dan tentunya Olahraga Renang Indonesia," jelas Marciano.
Selain menjadi pengurus KONI Pusat, Luki juga merupakan Wakil Sekretaris Jenderal II Bidang Umum pada Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi).
Pada akhir kata, Ketua Umum KONI Pusat sampaikan doa dan terima kasih pada almarhum Luki.
“Selamat jalan Luki, beristirahatlah dengan tenang, jasamu untuk olahraga Indonesia akan tetap abadi.” sebut Sang Ketua mengiringi kepergian salah satu pengurus KONI Pusat.