Antisipasi Wabah Virus Corona, Polisi Gelar Operasi Simpatik Bubarkan Massa yang Berkerumun

Untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, polisi mulai bergerak dengan operasi simpatik membubarkan massa yang berkerumun.

Penulis: Budi Sam Law Malau |
istimewa
Polisi menggelar operasi simpatik untuk mengingatkan warga agar tidak berkerumun untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. 

Sebanyak 100 personel dari Polda Metro Jaya melakukan patroli simpatik, Senin (23/3/2020) malam hingga Selasa (24/3/2020) dinihari.

Patroli dilakukan dengan mendatangi warga yang masih berkerumun dan berkumpul di sejumlah titik di sisi jalan.

"Adapun kegiatan memberikan himbauan secara simpatik, agar masyarakat yang berkerumun dapat meninggalkan tempat dan diimbau kembali ke rumah masing masing, serta menjaga kesehatan dan keselamatan untuk di jauhkan dari virus COVID 19," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Suyudi Ario Seto, Selasa (24/3/2020).

Polisi membubarkan kerumumunan untuk antisipasi virus corona.
Polisi membubarkan kerumumunan untuk antisipasi virus corona. (istimewa)

Personel yang diturunkan kata Suyudi, terdiri dari 20 Personil Brimob, 30 Personil Sabhara, 20 Personil Lalu lintas, 5 Personil Obvit, 5 Personil Intelkam, 10 Personil Krimum, 5 Personil Krimsus dan 5 Personil Narkoba. "Total ada 100 personel," kata Suyudi.

Tingkat Kematian Virus Corona Italia Lebih Tinggi Dibanding China, Profesor ini Jelaskan Penyebabnya

Kegiatan itu kata Suyudi berjalan lancar.

Karena warga yang berkerumun katanya menuruti imbauan petugas untuk pulang ke rumah masing-masing untuk mencegah penyebaran virus corona.

Saat melintas di kawasan Rawa Belong, Jakarta Barat, sejumlah polisi dengan mobil patroli dan pengeras suara meminta warga yang ada di pinggir jalan agar kembali ke rumah dan tidak berkumpul.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved