Virus Corona
Rocky Gerung Sentil Cara Presiden Jokowi Tangani Corona, Singgung Dua Juta Turis China
Saya kira faktor utama adalah panik pemerintah karena membayangkan pemasukan melalui pariwisata yang masih drop
Upaya pemerintah menangani wabah Virus Corona mendapat kritikan dari berbagai kalangan.
Salah satunya dari Pengamat Politik, Rocky Gerung.
Rocky Gerung turut berkomentar soal wabah Virus Corona yang telah menjangkit ratusan warga Indonesia
Dilansir TribunWow.com, Rocky Gerung menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlalu tergesa-gesa dalam mengambil kebijakan.
• Soal Corona, Gatot Nurmantyo Heran di Negeri Mayoritas Muslim Digaungkan Phobia Terhadap Masjid
• Sebelum Meninggal, Pasien Positif Corona di RSUP Kariadi Semarang Sempat Bepergian ke Empat Kota Ini
Menurut dia, pemerintah justru panik dalam menangani Virus Corona.
Hal itu secara terang-terangan disampaikan Rocky Gerung dalam channel YouTube Rocky Gerung Official, Senin (16/3/2020).
Mulanya, Rocky Gerung menyoroti turunnya sektor pariwisata akibat wabah Corona.
"Saya kira faktor utama adalah panik pemerintah karena membayangkan pemasukan melalui pariwisata yang masih drop," ujar Rocky.
"Misalnya dua juta turis China yang potensial tidak bisa lagi memasukkan devisa."
Ia menjelaskan, pemerintah sempat mengalami dilema dalam menghadapi wabah Corona.
• Angka Kematian Akibat Virus Corona di Spanyol Nyaris 500, Pasien di Indonesia Terus Meningkat
"Jadi mendua pikirannya pemerintah, antara kebutuhan devisa dan kecemasan terhadap virus ini," kata Rocky
Lantas, Rocky menyebut adanya miskoordinasi yang menyebabkan banyaknya informasi yang simpang siur.
"Itu yang menyebabkan enggak ada koordinasi isu maka setiap orang di dalam pemerintahan antara mau ngomong dan enggak mau ngomong," kata Rocky
"Ditanya pun harus ngomong, keluarnya kacau."