Virus Corona

KRL Disebut Rawan Virus Corona, Penumpang: Santai Saja, Hidup Mati Ditentukan Allah

Meski disebut-sebut jadi lokasi rawan penyebaran virus corona, suasana kereta tujuan Bogor-Jakarta tetap penuh sesak.

Editor: Yaspen Martinus
TRIBUNNEWS/HARI DARMAWAN
Penumpang KRL dari Stasiun Bogor menuju Stasiun Jatinegara, Kamis (12/3/2020). 

PNS yang hendak berangkat kerja ke kantornya di kawasan Lapangan Banteng ini mengaku tidak khawatir untuk naik KRL, meski disebut sebut rawan penyebaran virus corona.

"Santai saja saya mah, tadi juga KRL masih penuh," cetusnya.

LOYALIS Minta Amien Rais Bentuk PAN Reformasi, Dianggap Tak Lagi Dihormati Zulkifli Hasan

Pantauan Tribun di Stasiun Cilebut sekitar pukul 06.15 hingga 06.40 WIB, penumpang yang hendak ke Jakarta masih terlihat padat.

Peron stasiun di jalur dua juga berjejer penumpang yang hendak berangkat beraktivitas.

Mayoritas dari mereka menggunakan masker.

BREAKING NEWS: Anies Baswedan Bakal Keluarkan Instruksi Gubernur ASN Kerja di Rumah Terkait Corona

Angkutan massal seperti KRL memang menjadi andalan warga, terutama yang tinggal di pinggiran ibu kota.

Animo penumpang pun terus banyak dan padat karena KRL dianggap menjadi angkutan yang anti-macet.

Bentuk Pencegahan

Sejumlah penumpang Kereta Listrik atau commuter line di Stasiun Bogor, mulai menggunakan masker dalam mencegah penyebaran virus corona.

Menurut seorang penumpang perempuan bernama Vera, penggunaan masker ini menyusul adanya informasi peluang penyebaran virus corona tinggi di commuter line.

"Ini sebagai pencegahan aja, soalnya sebelumnya ramai kan soal info kalau di kereta rute Bogor-Depok-Jakarta risiko penyebarannya tinggi," ujar Vera di Stasiun Bogor, Kamis (12/3/2020).

Batasi Ruang Interaksi Cegah Corona, Anies Baswedan: Prioritas Kami Lindungi Tumpah Darah Indonesia

Ia menambahkan, sebetulnya ini pencegahan saja, bukan untuk virus corona saja tetapi penyakit lain.

Karena, katanya, terkadang di kereta tidak bisa ditebak perilaku penumpang, misalnya ada yang batuk dan bersin tanpa ditutupi.

Menurut pantauan Tribunnews, sejumlah penumpang selain Vera sudah menggunakan masker setelah adanya info virus corona punya tinggkat kontaminasi tinggi di kereta commuter line.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved