Virus Corona

UPDATE Cegah Kepanikan, Polisi Turun Tangan Tinjau Kondisi Pasar Usai Penetapan Status Virus Corona

Usai penetapan dua warga Depok, Jawa Barat terpapar virus corona, pihak Kepolisian meninjau sejumlah pasar modern dan pasar tradisional di kawasan Jak

Penulis: Desy Selviany |
Wartakotalive.com/Desy Selviany
Sejumlah pasar di Cengkareng dan Kalideres disidak oleh Polisi untuk memastikan pasokan bahan baku aman Selasa (3/3/2020) 

"Kami akan terus melaksanakan pengamanan, menjaga dan menurunkan anggota di lapangan agar jangan sampai eskalasinya menjadi tidak bagus," ungkapnya.

Diberitakan Wartakotalive.com sebelumnya Wali Kota Jakarta Barat Rustam Effendi mengakui sempat terjadi kepanikan membeli di Jakarta Barat Senin kemarin.

Kepanikan membeli di masyarakat terjadi usai penetapan dua warga Depok positif terpapar virus corona.

Rustam mengimbau masyarakat tidak khawatir dengan stok kebutuhan bahan pokok di wilayahnya.

Ia menjamin kebutuhan bahan pokok di Pasar Jaya tercukupi. (m24)

Simak Ciri-ciri Orang Terinfeksi Virus Corona, Lakukan 11 Cara Ini untuk Pencegahan

Pihak pemerintah Indonesia telah mengumumkan warganya positif terjangkit Virus Corona yang mematikan pada Senin (2/3/2020) berselang.

Virus ini mirip dengan sindrom pernapasan akut parah yang berbahaya dan dapat mengakibatkan kematian.

Dilansir thewuhanvirus.com, virus ini telah tersebar dan menjangkit korban hingga 88.994 orang di seluruh negara, hingga menyebabkan 3.039 orang meninggal.

 
Indonesia telah dipastikan positif Virus Corona, hal ini disampaikan langsung oleh pemerintah.

Dilansir dari tayangan YouTube sekretariat presiden, terdapat dua orang warga negara Indonesia yang terjangkit Virus Corona.

Informasi ini juga disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan hari ini (2/3/2020).

Lalu sebenarnya apa itu Virus Corona yang dapat mematikan ini? Apa penyebab umum tersebarnya Virus Corona?

ILUSTRASI Staf kesehatan membawa seorang pasien ke dalam rumah sakit Jinyintan - Hingga Jumat (24/1/2020) siang waktu setempat, 26 orang di China meninggal akibat virus corona.
ILUSTRASI Staf kesehatan membawa seorang pasien ke dalam rumah sakit Jinyintan - Hingga Jumat (24/1/2020) siang waktu setempat, 26 orang di China meninggal akibat virus corona. (EPA via AlJazeera)

Virus Corona ini merupakan virus jenis baru ini bernama 2019 Novel Coronavirus (2019-nCov) yang pertama kali menjangkit wilayah China.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved