Virus Corona
Puluhan Orang di Jakarta Diawasi Terkait Virus Corona, 11 di Antaranya Dirawat
Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat ada 39 pasien di Jakarta yang diawasi terkait wabah virus corona.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Murtopo
Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat ada 39 pasien di Jakarta yang diawasi terkait wabah virus corona.
Sebanyak 11 pasien di antaranya masih dirawat di berbagai rumah sakit yang menjadi rujukan Kementerian Kesehatan DKI Jakarta ataupun di rumah sakit non rujukan, sedangkan sisanya 28 orang sudah dibolehkan pulang.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, tiga rumah sakit yang ditunjuk Kemenkes adalah RSPI Sulanti Saroso Jakarta Utara, RSPAD Gatot Subroto Jakarta Pusat dan RSUP Persahabatan Jakarta Timur.
Untuk RSUD, saat ini Pemprov DKI Jakarta masih menyiapkan sarananya untuk menghadapi risiko penyebaran virus corona.
• Menkes: Kamu Nggak Sakit Kok Pake Masker, Bikin Harga Mahal
“Untuk yang 39 orang yang diawasi, 11 masih dilakukan perawatan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti di Balai Kota DKI pada Senin (2/3/2020).
Hingga kini, Widyastuti belum mengetahui apakah dua orang yang dikabarkan positif menderita corona merupakan bagian dari 11 orang yang diawasi tersebut.
Kata dia, pengawasan dan pemeriksaan masih dilakukan oleh Kementerian Kesehatan.
“Masih dalam tahapan di tingkat nasional, data belum sepenuhnya kami terima yang diumumkan oleh bapak presiden,” katanya.
• Pemkot Depok Isolasi 14 Hari Warga Komplek di Lingkungan Rumah Korban Positif Virus Corona
Bagi pasien yang diawasi, kata dia, cenderung memiliki gejala yang lebih berat seperti peradangan di bagian paru-paru.
Sedangkan bagi orang yang dipantau, relatif kondisinya lebih sehat.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, hingga Senin (2/3/2020) siang, secara akumulatif ada 136 orang yang dilakukan pemantauan.
• Korban Virus Corona Depok Alami Batuk Keras dan Demam 10 Hari Sebelum Berobat ke Rumah Sakit
Sebanyak 115 orang di antaranya telah dinyatakan sehat dan 21 orang masih dipantau.
Adapun pasien dalam status pengawasan jumlahnya 39 orang di Jakarta.
“Kami semua tentu waspada dan kami semua melakukan yang terbaik. Pemprov DKI Jakarta akan selalu memberikan update secara transparan, secara apa adanya, juga memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa Pemprov DKI Jakarta melakukan semua yang bisa dikerjakan untuk melindungi warganya,” jelas Anies. (faf)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/petugas-kesehatan-pelabuhan-tanjung-priok_kapal-tiongkok_virus-corona.jpg)