Virus Corona
Jangan Panik Tapi Tetap Waspada, Ini Tips Mencegah Tertular Virus Corona
Kabar ditemukannya orang yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia membuat banyak orang panik.
Virus corona kini telah merambah ke Indonesia. Presiden RI, Joko Widodo, baru saja mengumumkan bahwa dua wanita di Indonesia, tepatnya Depok, Jawa Barat telah positif virus corona.
Lalu, sebenarnya apa yang dimaksud dengan virus corona.
Simak pengertian mengenai virus corona lengkap beserta penyebab, gejala, hingga cara pencegahannya, yang dikutip Tribunnews.com.
Dilansir dari laman who.int, kantor WHO mengabarkan jika wabah pneumonia yang telah menginfeksi ribuan orang di Tiongkok disebabkan oleh virus corona jenis baru.
Virus korona (2019-nCoV) merupakan virus jenis baru yang belum diidentifikasi sebelumnya pada manusia.
Kabar ditemukannya orang yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia membuat banyak orang panik.
• Cegah Penyebaran Virus Corona, PT KCI Cuci Kereta Pakai Bahan Kimia dan Disinfektan
Di grup-grup percakapan di ponsel banyak orang yang menyebut sulitnya mencari masker atau cairan antiseptik untuk tangan.
Walau kita tetap harus waspada, namun jangan terlalu panik berlebihan.
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyebut, salah satu yang bisa kita lakukan untuk mencegah penularan adalah selalu menjaga daya tahan tubuh.
• Warga Indonesia Terjangkit Corona, Ini Langkah Bandara Soetta Agar Penumpang Tak Lolos Pemeriksaan
Dengan daya tahan tubuh yang bagus, kemungkinan terjangkit penyakit akan sangat kecil.
"Kalau imunitas tubuh baik enggak mungkin (tertular virus corona). Namanya virus itu cari orang yang imunitas tubuhnya lemah,” ujar Terawan.
Jaga kesehatan tubuh dengan rutin berolahraga dan menjaga asupan nutrisi, vitamin, serta mineral yang diperlukan tubuh.
Global Nutrition Health, Nutrition Expert YOUVIT gummy multivitamin, Rachel Olsen, B.Sc. memberikan beberapa rekomendasi sumber nutrisi untuk mencegah virus tersebut.
• Selain Masker, Cairan Pembersih Tangan Laris di Pasar Proyek Bekasi, Harga Naik Dua Kali Lipat
1. Vitamin A
Vitamin ini terlibat pada produksi dan fungsi sel darah putih yang membantu mengeliminasi patogen (virus) dan mencegah adanya penyakit infeksi.
Zat ini bisa didapatkan dari wortel, ubi dan pepaya.
2. Vitamin B Kompleks
Vitamin B Kompleks diperlukan oleh lebih dari 100 enzim dalam tubuh.
Saat fungsi enzim ini dapat optimal, maka dia akan membantu kerja sel imun dengan lebih baik.
Makanan yang kaya dengan vitamin B antara lain sayuran hijau (seperti daun singkong, bayam, kangkung) dan kacang-kacangan.
3. Vitamin C
Vitamin C merupakan antioksidan yang bagus untuk produksi sel-T (sel imun tubuh).
Zat terkenal ini paling tinggi terkandung dalam jambu biji.
4. Vitamin D
Vitamin D merupakan ragam zat penting lain yang dapat memberikan tambahan lapisan perlindungan pada sel imun dalam tubuh, sehingga pertahanan terhadap patogen bisa lebih maksimal.
Vitamin ini bisa didapatkan dari matahari maupun makanan seperti jamur kancing, ikan tuna dan ikan salmon.
5. Vitamin E
Vitamin E memiliki fungsi signifikan untuk membentuk antibodi.
Rachel menyebutkan bahwa vitamin ini mempengaruhi pembentukan “natural killer cell” yang nantinya bisa “membunuh” benda asing seperti virus.
Makanan yang tinggi dengan vitamin ini adalah kacang almond dan alpukat.
6. Selenium
Selenium dapat membantu memastikan produksi jumlah sel imun tubuh mencukupi. Kita bisa mendapatkannya dari jamur, telur dan ikan-ikanan.
7. Iodium
Zat ini membantu memberikan asupan energi yang lebih baik agar kinerja sel imun dapat maksimal.
Makanan yang tinggi iodium antara lain rumput laut, telur dan ikan.
Masyarakat juga diimbau untuk tidak memborong masker karena penggunaan masker hanya diperlukan untuk mereka yang sakit flu atau corona.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Perlu Panik Berlebih, Simak Tips Cegah Infeksi Covid-19"
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/coronavirus-disease-2019.jpg)