VIDEO : Anies Ubah Pemberian Tunjangan Kinerja Sesuai Hasil Kerja Pegawai

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meneken Perjanjian Kinerja seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Anies mengatakan, hal ini dilakukan untuk mendorong capaian target kinerja.

Menurut Anies permasalahan yang dihadapi selama ini adalah Pemprov DKI sudah memberikan tunjangan kinerja yang cukup baik kepada para pejabatnya, tetapi ukuran kinerjanya belum berorientasi pada target serta hasil kerjanya.

“Ukuran kinerjanya selama ini lebih bersifat proses. Nah sekarang diubah, jadi ukuran kinerjanya benar-benar kinerja, capaian atas target, capaian atas output (hasil), sehingga tunjangan kinerja mencerminkan kinerjanya,” kata Anies usai melakukan penandatanganan tentang kinerja pegawai DKI di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (7/2/2020) .

• VIDEO: Gubernur Anies Pastikan Proyek Revitalisasi Monas Bakal Berlanjut

• VIDEO: 38.400 Pil Happy Five Edisi Valentine yang Diamankan Senilai Rp 19,2 Miliar

Menurut dia, sejak tahun 2019 lalu DKI telah memberlakukan penyerapan anggaran dikaitkan dengan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD).

Bila penyerapan anggaran (yang merupakan pelaksanaan program) terlaksana dan digunakan sesuai target, maka TKD-nya dibayarkan.

Namun jika tidak sesuai, TKD akan ditahan hingga 2-3 bulan, bahkan bila belum tercapai juga maka akan dipotong.

Perubahan secara sistem ini dinilai memberikan dampak yang signifikan.

“Tapi dengan penahanan TKD terbukti tahun lalu kami coba bahwa kepala SKPD bekerja berorientasi kepada output karena diukur,” jelas Anies.

Selain itu, nantinya perjanjian kinerja yang ditandatangani oleh kepala OPD akan dirasakan seluruh jajarannya.

• VIDEO : Puluhan Petugas Tertibkan Kolong Rel Pangeran Jayakarta Sawah Besar Jakarta Pusat

Sebab, bukan hanya kepalanya saja yang nantinya akan ditahan TKD-nya jika tak memenuhi target melainkan seluruh stafnya juga akan merasakan.

“Ukurannya asimetrik karena itu kita lakukan sekarang dan ini hasil elaborasi bersama antara  asisten dan para kepala OPD, Mudah-mudahan ini bisa memperbaiki secara subtansial kinerja seluruh OPD di Pemrov DKI,” ujarnya. (faf)