Berita Jakarta
Ditertibkan, Kolong Rel Pangeran Jayakarta Bakal Jadi RTH dan RPTRA, Tempat Interaksi Warga
"Memang rencananya ini akan dijadikan RTH, ada taman buat interaksi warga sekitar, kalau kondisinya seperti ini kan tidak nyaman terkesan kumuh..."
Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Fred Mahatma TIS
"Rencana ini mau dijadikan RTH, nanti akan dibuat juga bank sampah serta RPTRA, yang penting ini bisa digunakan sebagai ruang interaksi warga sekitar..."
CAMAT Sawah Besar Prasetyo mengatakan jika kolong rel kereta api Pangeran Jayakarta bakal dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH), sehingga dapat dijadikan tempat untuk berinteraksi warga sekitar.
Lantaran kondisinya saat ini dijadikan tempat untuk meletakkan beberapa barang bekas, pihaknya pun melakukan penertiban, sehingga lokasi itu lebih rapi.
"Jadi memang rencananya ini akan dijadikan RTH, ada taman buat interaksi warga sekitar, kalau kondisinya seperti ini kan tidak nyaman terkesan kumuh," kata Prasetyo, Kamis (6/2/2020).
• Tampak Kumuh, Puluhan Petugas Tertibkan Kolong Rel Pangeran Jayakarta Sawah Besar Jakarta Pusat
• Pergub Nomor 148 Belum Efektif, Satpol PP Kota dan Kecamatan Akan Diberi Wewenang Penertiban Reklame
• Puluhan Kendaraan Roda Dua Kena Angkut Jaring Dishub Saat Gelar Penertiban di Jakarta Pusat
Tak hanya itu menurutnya, lahan di lokasi itu juga akan dibuatkan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) selain sebagai RTH, kendati demikian pembangunan RPTRA maupun RTH belum diketahui kapan pelaksanaannya.
Agar masyarakat tak meletakkan kembali barang-barang bekas di kolong rel Pangeran Jayakarta, pihaknya juga akan membuat pagar, sehingga akses dapat termonitor oleh pihak RW setempat.
"Rencana kita akan memagari lokasi akses masuk sisi utara itu, teknisnya nanti kunci akan dipegang oleh rw stempat," katanya.
Sementara itu, Lurah Mangga Dua Selatan Agata mengatakan selain dijadikan RTH nantinya juga akan dibuatkan bank sampah di kawasan itu.
"Rencana ini mau dijadikan RTH, nanti akan dibuat juga bank sampah serta RPTRA, yang penting ini bisa digunakan sebagai ruang interaksi warga sekitar," ucapnya.
Tampak kumuh
Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, puluhan petugas gabungan Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat menertibkan kawasan kolong rel Pangeran Jayakarta, Kamis (6/2/2020) pagi.
Penertiban dilakukan karena lokasi itu dijadikan tempat barang-barang bekas.
Pantauan Wartakotalive.com sejumlah personil Satpol PP, PPSU yang tiba di lokasi pun langsung melakukan penertiban. Beberapa bangku yang tidak terpakai langsung diangkut petugas.
• Pergub Nomor 148 Belum Efektif, Satpol PP Kota dan Kecamatan Akan Diberi Wewenang Penertiban Reklame
• Ini Penyebab Tidak Ada Aktivitas Penataan di Jalan Agung Perkasa 8 Setelah 2 Bulan Penertiban PKL
• Diduga Gelembungkan Jumlah Personel di Penertiban Lahan UIII, Simak Klarifikasi Satpol PP Kota Depok

Tak hanya itu, ada beberapa kandang unggas pun menjadi sasaran petugas, kandang unggas yang tak terpakai ini pun langsung dimasukkan ke dalam truk milik Sudin Lingkungan Hidup.
Selain itu ada beberapa gerobak yang turut diangkut petugas, tak hanya gerobak beberapa barang-barang bekas yang ada di sana pun ditertibkan, pasalnya keberadaan barang bekas ini membuat kawasan itu terkesan kumuh.
Camat Sawah Besar Prasetyo
Lurah Mangga Dua Selatan Agata
penertiban kolong rel Pengeran Jayakarta
penertiban kolong Pangeran Jayakarta
kawasan kolong rel Pangeran Jayakarta
Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA)
Ruang Terbuka Hijau (RTH)
RTH Interaktif
Nelayan yang Hilang Terbawa Ombak saat Memancing di Perairan Kepulauan Seribu Ditemukan Selamat |
![]() |
---|
Heru Budi Depak Dirut PT Transjakarta Pilihan Anies, Digantikan M Kuncoro Wibowo, Berikut Profilnya |
![]() |
---|
Buruh Demo Minta PT KCN yang Ditutup Akibat Tudingan Polusi Batu Bara, Dibuka Lagi |
![]() |
---|
Pembangunan Jaringan Utilitas, Dinas Bina Marga DKI Jakarta Pastikan telah Sesuai Regulasi |
![]() |
---|
17 Januari Skywalk Kebayoran Lama akan Diresmikan, Integrasi Transjakarta dengan KRL |
![]() |
---|