Bupati Lebak Bersama LAZ Harfa Resmikan Jembatan Gantung Kampung.Muhara

terwujudnya jembatan harapan ini adalah bukti bahwa banyak orang-orang yang masih peduli terhadap masyarakat Lebak yang tertimpa musibah

Penulis: | Editor: MNur Ichsan Arief
ist
Bupati Lebak Bersama LAZ Harfa Resmikan Jembatan Gantung Kampung. Muhara 

WARTA KOTA, PALMERAH -------  Akibat musibah banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Lebak, puluhan jembatan yang menjadi akses warga rusak dan hanyut sehingga membuat warga terisolir..

Bupati Lebak Bersama LAZ Harfa Resmikan Jembatan Gantung Kampung. Muhara
Bupati Lebak Bersama LAZ Harfa Resmikan Jembatan Gantung Kampung. Muhara (ist)

Kondisi seperti ini tentunya akan menyulitkan warga dalam melakukan berbagai beraktifitas, namun akhirnya setelah melewati proses yang panjang, jembatan perintis harapan penyintas banjir telah dibangun kembali dengan kokoh sepanjang kurang dari 100 meter.

Dengan dibangunnya jembatan gantung ini warga sangat terbantu dalam beraktivitas sehari hari seperti ke sawah, kebun, sekolah, dan akses ke berbagai tempat lainnya.

Salah satunya yaitu jembatan gantung di Kp. Muhara, Desa Ciladaeun, Kec. Lebak Gedong, Kab. Lebak ini, Rabu (5/2/2020) telah diresmikan dengan dihadiri oleh beberapa pihak, yaitu diantaranya Perwakilan Bupati Lebak, Perwakilan Kemenag Lebak, Kapolsek Lebak, Direktur Utama LAZ Harfa, Perwakilan Baitul Maal Muamalat (BMM), Camat Lebak Gedong, Kepala Desa Ciladaeun, Tokoh Masyarakat setempat, dan lain-lain.

Iti Octavia Jayabaya, Bupati Lebak menjelaskan bahwa terwujudnya jembatan harapan ini adalah bukti bahwa banyak orang-orang yang masih peduli terhadap masyarakat Lebak yang tertimpa musibah.

"Akibat musibah ini kurang lebih ada 27 jembatan yang rusak dan hanyut di Lebak ini. Adanya gerakan-gerakan sosial dari lembaga sosial seperti ini sangat membantu masyarakat. Kami Pemerintah Kabupaten Lebak sangat berterimakasih kepada LAZ Harfa, BMM, dan juga Vertical Rescue Indonesia yang telah mewujudkan harapan kami, mendampingi masyarakat untuk bangkit", katanya.

Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya
Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya (ist)

Sementara itu, Indah Prihanande, Direktur Utama LAZ Harfa, bantuan yang diberikan ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat

"Kami bersama BMM berkomitmen selama 1 tahun kedepan akan mendampingi para penyintas. Insya Allah ini menjadi manfaat, berkah untuk kita semua," ucap Indah Prihanande, Direktur Utama LAZ Harfa, dalam siaran persnya kepada wartakotalive.com..

Galih Pujonegoro, Perwakilan BMM menjelaskan bahwa adanya jembatan ini dapat membantu mempererat silahturahmi masyarakat, memudahkan akses pendidikan dan ekonomi.

"Kami sangat terpukul dengan adanya musibah di sini. Kultur gotong royong di desa ini sangat kental sekali, masyarakatnya luar biasa. Sehingga, kami tidak ragu untuk membantu masyarakat di sini bersama LAZ Harfa karena kami juga sudah mendampingi selama 2 tahun," ujarnya.

Bupati Lebak Bersama LAZ Harfa Resmikan Jembatan Gantung Kampung. Muhara
Bupati Lebak Bersama LAZ Harfa Resmikan Jembatan Gantung Kampung. Muhara (ist)

Pembangunan jembatan ini memakan waktu kurang lebih 1 minggu. Selama itu masyarakat bersama para relawan bahu membahu bergotong royong dari pagi hingga malam hari.

"Jembatan ini sangat vital untuk warga di sini karena jembatan yang hanyut adalah jembatan utama jalur antar provinsi. Harfa sangat sigap sekali langsung membangun hingga terwujudlah jembatan ini. Terimakasih juga BMM dan tim VRI," ucap Yayat Dimyati, Kepala Desa Ciladaeun. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved