Cawagub DKI
Sosok Cawagub DKI Ahmad Riza Mengungkap Tak Bisa Bawa Program Bila Terpilih untuk Mendampingi Anies
Wagub PAW tidak boleh bawa visi-misi program tersendiri, sehingga tugasnya hanya membantu gubernur melaksanakan dan memastikan program dilaksanakan.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
Sehubungan dengan surat Nomor 801/-1.862.5 tanggal 9 Agustus 2018 dari Bapak Sandiaga Salahudin Uno kepada Gubernur DKI Jakarta perihal pernyataan berhenti atas permintaan sendiri dari jabatan Wakil Gubernur DKI pada masa jabatan 2017-2022. Dan berdasarkan keputusan Presiden RI Nomor 166/P tahun 2018 telah ditetapkan pengesahan pemberhentian dengan hormat Saudara Sandiaga Uno sebagai Wagub DKI pada masa jabatan 2017-2022.
Kami selaku gabungan partai politik pengusung, mengajukan dua orang Calon Wakil Gubernur (Cawagub). Merujuk pada Pasal 176 ayat 1 dan 2 UU Nomor 10 tahun 2016, maka kami selaku gabungan partai politik pengusung pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta masa jabatan 2017-2022 mengusulkan dua calon untuk selanjutkan diproses dalam pemilihan melalui rapat paripurna DPRD DKI sebagai pengisi jabatan Wagub DKI Jakarta.
Adapun duacalon yang kami usulkan untuk mengisi jabatan Wagub DKI adalah Nurmansyah Lubis SE, AK, MM dan Ir. Ahmad Riza Patria MBA.
• Banjir Air Mata Tumpah Saat Siswi Jatuh dari Lantai Empat Sekolah Dimakamkan dari Keluarga dan Teman
Surat pengusulan dua orang tersebut sekaligus membatalkan surat terdahulu yang telah kami kirimkan dengan surat tertanggl 22 Februari 2019. Saat itu diajukan dua nama calon Wakil Gubernur DKI yakni Agung Yuliantoo, SE, AK, M.Kom dan Ahmad Syaikhu.
Demikian surat pengusulan Cawagub DKI ini dibuat agar dapat diproses lebih lanjut sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Atas perhatian dan kerja sama yang baik, kami mengucapkan terima kasih.
Dokumen itu diteken oleh para petinggi DPP dan DPD/DPW dari masing-masing partai koalisi. Untuk PKS diteken Presiden DPP PKS Sohibul Iman beserta Sekretaris Jendral DPP PKS Mustafa Kemal, dan Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto beserta Sekretaris Jendral DPP Gerindra Ahmad Muzani.
Kemudian yang meneken di tingkat wilayah, Ketua DPW PKS DKI Jakarta Shakir Purnomo beserta Sekretaris DPW PKS DKI Jakarta Agung Yulianto, dan Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik beserta Sekretaris DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Husni Thamrin.
Sebelumnya diberitakan, nama Cawagub DKI ini akan diumumkan siang ini oleh pimpian Gerindra dan PKS. Salah satunya adalah pesaing Jokowi dan Ahok pada Pilkada DKI 2012.
PARTAI Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sepakat mengusulkan dua nama Calon Wakil Gubernur atau Cawagub DKI Jakarta.
Kedua nama Cawagub DKI Jakarta itu berasal dari kader Partai Gerindra dan PKS.
Kedua nama Cawagub DKI itu akan diumumkan siang ini oleh pimpinan Partai Gerindra dan PKS DKI Jakarta.
Sebuah sumber menyebutkan, kedua nama Cawagub DKI Jakarta adalah Ahmad Riza Patria dan Nurmansyah Lubis.
"Kami sudah sepakat akan mengusulkan dua nama, yaitu Pak A Riza Patria dan Pak Nurmansyah Lubis," ujar sebuah sumber yang merupakan pimpinan Partai Gerindra saat dihubungi Wartakotalive.com, Senin (20/1/2020) siang ini.
Sumber itu mengatakan, Ahmad Riza Patria adalah kader Partai Gerindra yang kini menjadi anggota DPR RI.
Sementara itu, Nurmansyah Lubis adalah kader PKS yang sekarang menjadi tenaga ahli DPRD DKI.