Aby Umrahkan Orangtua Berkat Uang Hadiah Piala Presiden E-sports

Atlet e-sports atau olahraga elektronik asal Jakarta Timur, Aby Ramadhan punya niat mulia usai menjuarai turnamen Piala Presiden E-Sports 2020.

Aby menjuarai Mobile Premier League untuk gim Fruit Dart setelah mengalahkan Mohammad Miftahul Fajar dengan skor 3-1. Babak final berlangsung di Indonesia Convention Exhibition, Tangerang, Banten, Minggu (2/2/2020) kemarin.

Menurut Aby, kemenangannya itu merupakan buah latihan jangka panjang.

"Saya main game ini sudah cukup lama, berbulan-bulan dan dengan dukungan dari orangtua. Tak disangka, bisa menang di kejuaraan sebesar ini. Tentunya bangga dan semoga ke depannya bisa berprestasi yang lebih tinggi lagi," kata Aby.

Sebagai kampiun, Aby berhak atas hadiah sebesar Rp 125 juta. Sedangkan Fajar mendapatkan "uang lelah" senilai Rp 75 juta.

"Hadiah ini akan saya pakai untuk memberangkatkan umrah kedua orangtua saya. Lalu sisanya saya tabung, sehingga berguna buat saya di masa depan," ujar Aby.

Piala Presiden E-sports 2020 sendiri diikuti hampir 180.000 peserta. Peminatnya tak cuma dari Indonesia melainkan negara-negara Asia Tenggara yakni Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Filipina, serta Kamboja.

Ada empat gim yang dilombakan selain Fruit Dart yaitu Free Fire, eFootball Pro Evolution Soccer (PES), dan gim lokal Ultra Space Battle Brawl.

Ketua Penyelenggara Piala Presiden E-sports 2020, Giring Ganesha menuturkan kegiatan ini disambut antusias oleh para pejuang e-sports.

"Hal ini terbukti dari tingginya para atlet e-sports yang mendaftar di tahun ini yang mencapai hampir 180.000 peserta. Kami gembira dengan antusiasme dan semangat yang ditunjukan para atlet. Kami optimistis bahwa melalui Piala Presiden, ekosistem dan industri e-sports kita punya masa depan yang cerah," ujar Giring.