Banjir Surabaya
Surabaya Kembali Dilanda Banjir yang Mengakibatkan Sejumlah Kawasan Tergenang dan Kendaraan Mogok
Risma dianggap tampil sebagai wali kota yang turun ke bawah, ikut mengatur lalu lintas, masuk ke gorong-gorong, dan sejumlah kegiatan lainnya.
ROCKY Gerung menilai, semua perlengkapan yang dipakai Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk blusukan tidak bisa digunakan oleh Tri Rismaharini alias Risma untuk naik kelas.
"Perlengkapan yang dipakai Jokowi tidak bisa dipakai Risma," kata Rocky Gerung dalam wawancara dengan Hersubeno Arief di media sosial, yang dikutip Warta Kota, Sabtu (1/2/2020).
Masalah yang dialami Surabaya dengan dua jam dilanda hujan lebat, telah mengakibatkan banjir melanda Surabaya, sehingga netizen pun bereaksi terhadap sosok Risma.
Soalnya, menurut Rocky Gerung, selama ini, Risma dianggap tampil sebagai wali kota yang turun ke bawah, ikut mengatur lalu lintas, masuk ke gorong-gorong, dan sejumlah kegiatan lainnya.

Masalah semakin runyam karena sejumlah pendukung Risma di antaranya ditunjukkan oleh kalangan buzzer seperti dilakukan Denny Siregar dkk membuat suasana semakin memanas.
Apalagi, diketahui kemudian, ternyata banjir yang dialami Surabaya untuk ke sekian kalinya dan menderita banjir parah menunjukkan, banjir tidak bisa diatasi dengan baik oleh Risma untuk kota yang jauh lebih kecil dari Provinsi DKI Jakarta.
Bahkan, sejumlah warga Surabaya menyampaikan kekecewaan mereka terkait banjir yang terjadi, yang selama ini malah ditujukan untuk menyoroti banjir yang terjadi di Jakarta.
Padahal, banjir di lokasi lain dinilai tidak bisa diatasi bahkan jauh lebih parah.
Surabaya baru dilanda dua jam hujan, banjir melanda di mana-mana.

Sejumlah netizen pun menyampaikan situasi yang terjadi di Surabaya.
alihamdani360: Airnya sampek masuk ke dalem mobil .
Lokasi jalan Dharmawangsa. SurabayaBanjir
https://twitter.com/alihamdani360/status/1223311984130543616
Warga lainnya mewujudkan kecamannya terhadap penanganan banjir Surabaya, yang dinilai tidak dilakukan dengan baik.
Warga lainnya menunjukkan tindakan Risma yang dinilai baperan karena melaporkan netizen.
Sementara, kepala daerah lainnya tidak ada yang marah jika dikritik di media sosial.
Anies Baswedan dihabisi di media sosial termasuk dicemarkan nama baiknya oleh kelompok Ade Armando, yang sudah resmi dilaporkan ke polisi tidak ditindak sesuai hukum.
ChristWamea: Ibu Risma hanya jadi wali kota Surabaya saja sudah sering lapor rakyatnya yang membullynya.
Bagaimana kalau jadi Gubernur DKI, mungkin, tiap hari ada laporan polisi.
Pak Anis yang dihina tiap hari oleh rakyatnya, tapi tetap senyum menghadapinya.
Banjir di Surabaya juga ramai dibahas media setempat di antaranya, Surya.
Apalagi, banjir tersebut sudah terjadi setelah sebelumnya juga pernah dilanda banjir besar.
Sebagaimana diungkap Surya, hujan deras yang mengguyur Kota Surabaya pada Jumat (31/1/2020) sore, mengakibatkan banjir di sejumlah titik.
Jalan yang terendam banjir, di antaranya sebagian Jalan Mayjen Sungkono, Jl. Perwira, ruko Darmo Park 2 dan beberapa tempat lainnya.
• Terungkap Pekerja Pabrik Pengolahan Makanan Menggunakan Mulutnya Buat Penggemar Ceker Ayam Thailand
Puluhan motor yang terparkir di ruko Darmo Park 2 terendam banjir sejak pukul 18.00 WIB, akibatnya hampir seluruh kendaraan roda dua mengalami mogok.
"Banjir ini tadi dari jam 6 sore, lumayan parah tadi sampai hampir spion," kata Ari penjaga parkiran di ruko Darmo Park 2 asal surabaya
Beberapa petugas polisi mengatur lalu lintas di area banjir.
• Terungkap Warga Mencemooh Kereta Maruf Amin Membuat Perjalanan KRL Terganggu dan Penumpang Menderita
Hingga mobil petugas Linmas sempat mencari jalan alternatif untuk bisa sampai ke TKP.
"Tadi saat mau menuju kesini dari HR Muhammad macet parah, jadi lewat dukuh kupang untuk menuju ke ruko Darmo Park 2 ini," ujar Indra Petugas Linmas.
Petugas Command Center 112 yang datang bergotong royong berupaya banjir cepat surut, dengan menyedot air dan membuang air ke gorong-gorong.
Di lokasi lain, kendaraan roda dua maupun roda empat terjebak banjir dan membuat kondisi lalu lintas terpantau macet di Frontage Road A Yani.
Di sana, tenangan air mencapai kira-kira 25 cm.
• Digadang-gadang Jadi Cagub DKI, Risma Mengaku Tidak Mau Membayangkan, Nanti Tuhan yang Ngatur
Hingga berita ini diturunkan, lalu lintas di sana masih mengalami kepadatan.
Kemacetan semakin parah karena banyak motor yang menepi akibat mesin mati.
Selain di A Yani, banjir juga menggenang di kawasan Jl Ngagel Madya dan Jl Barata Jaya.
Air menggenang hingga ketinggian bodi tengah motor. Akibatnya, banyak motor mogok masal.
Satu per satu, mereka menepi mencari jalan yang tidak tergenang.
Ada yang jongkok mencabut busi motor. Ada yang membuka bodi dek motor untuk mengecek kondisi motornya.