Fabio Quartararo Gusur Valentino Rossi di Tim Yamaha, Ini Alasan Rossi Ngotot Belum Mau Pensiun

Pembalap berusia 40 tahun itu telah membuat perombakan dalam timnya untuk membuatnya kompetitif lagi pada musim depan.

"Jelas bahwa setelah perubahan terakhir pada aspek teknis dan dengan kedatangan kepala kru baru, tujuan pertama saya adalah untuk menjadi kompetitif pada tahun ini," ucap Rossi menambahkan.

 "Selain itu, juga untuk keberlangsungan karier saya sebagai pembalap MotoGP pada tahun 2021 mendatang," tuturnya lagi.

• Deal, Burno Fernandes Resmi Gabung ke Manchester United, Terungkap Gajinya Seperempat Paul Pogba

Yamaha selanjutnya memberikan opsi kepada Valentino Rossi dengan menyediakan satu tempat di tim satelit andai dia memutuskan untuk melanjutkan kariernya pada 2021.

Pemilik sembilan gelar juara dunia itu mengapresiasi komitmen Yamaha tersebut.

"Saya senang jika saya memutuskan untuk melanjutkan karier saya, Yamaha siap memberikan dukungan dalam segala hal, memberi saya motor spesifikasi pabrikan," ucap Rossi.

Tak Yakin dengan Rossi

Sementara itu Mantan pebalap MotoGP, Loris Capirossi, meyakini bahwa Valentino Rossi merupakan salah satu pebalap terhebat yang pernah ada.

Namun, ia ragu rider Monster Energy Yamaha itu masih bisa bertarung sengit dengan para rider yang lebih muda.

Rossi yang akan berusia 41 tahun pada 16 Februari mendatang, akan menjalani musimnya yang ke-25 di ajang Grand Prix.

• Pesan Pengacara Benazir Endang, Jika Memang Kuat dan Tangguh, Limbad Seharusnya Selesaikan Masalah

Kontraknya dengan Yamaha akan habis akhir tahun ini, namun ia belum menunjukkan tanda-tanda ingin pensiun.

Rider Italia ini juga tengah mengalami krisis, belum juara dunia lagi sejak 2009 dan belum menang lagi sejak MotoGP Belanda 2017.

Terhitung ia sudah melewati 47 balapan tanpa kemenangan, yakni losing streak terpanjang dalam kariernya.

"Vale adalah fenomena. Juara yang hebat. Ia sangat sering bertarung di depan, melawan para rider terbaik. Meski begitu, ia sudah berusia 40 tahun, dan sayangnya bebannya mulai terasa. Ia mulai kehilangan kecepatannya," ujar Capirossi dikutip dari Paddock GP.

• Kisah Pahit Masa Lalu Aurelie Moeremans Kembali Viral di Media Sosial, Apa Komentar Keluarga?