ABK yang Terapung di Tengah Laut Selama 12 Jam Pernah Dapat Pelatihan

Anak Buah Kapal (ABK) KM Perindo, Samsul (29) berhasil selamat setelah sempat terapung selama 12 jam di Perairan Kepulauan Seribu.

Penulis: Junianto Hamonangan |
Dokumentasi Kelurahan Pulau Pari
Seorang ABK KM Perindo, Samsul (29) berhasil diselamatkan usai terapung di tengah laut selama 12 jam oleh nelayan Pulau Lancang. 

Anak Buah Kapal (ABK) KM Perindo, Samsul (29) berhasil selamat setelah sempat terapung selama 12 jam di Perairan Kepulauan Seribu.

Kapolsek Kepulauan Seribu Selatan AKP Jupriono menceritakan peristiwa itu terjadi pada Minggu (26/1) sore ketika korban berlayar untuk mencari ikan Cakalang.

Ketika berada di tengah perjalanan, Samsul hendak menuju toilet seorang diri. Namun dirinya terjatuh ke laut setelah menginjak selang minyak usai keluar dari toilet.

Tenggelamnya KM Lintas Timur, 1 Korban Selamat Terapung di Laut Selama 4 Hari, Ini Nama-nama Korban

Sial bagi Samsul, teriak minta pertolongan dirinya sembari melambaikan tangan tidak ada yang menggubris karena tidak ada satupun rekannya yang melihat.

"Sementara kapal dalam keadaan jalan sehingga korban tertinggal rombongan kapal dan hanyut semalaman," kata Jupriono, Senin (27/1/2020).

Korban yang pernah mendapat pelatihan di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) cara menyelamatkan di tengah laut, kemudian mempraktekkan apa yang telah dipelajari.

Foto Nelayan Asal Manado Diselamatkan KM Lambelu, Begini Caranya Bertahan 12 Hari Terapung di Laut

"Ketika dia kecebur, dia langsung buka baju dan celananya supaya tidak jadi beban," ujar Jupriono.

Selama berjam-jam mengapung di tengah laut, tidak ada alat bantu yang dipakai agar bisa tetap di permukaan. Hingga akhirnya Samsul melihat secercah harapan.

"Pada akhirnya pagi itu dia masih bisa lihat remang-remang kalau ada kapal nelayan," ucap Jupriono.

Seorang nelayan, Rustam Efendi itu lalu langsung menyelamatkan Samsul dan membawanya ke puskesmas di Pulau Lancang untuk diberikan pertolongan.

"Kalau dari Puskesmas, dia tidak perlu diberi perawatan," sebut Jupriono.

Setelah dimintai keterangan, Samsul kemudian diantarkan pulang ke Muara Baru untuk kemudian menuju tempat kediamannya di Tambun, Bekasi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved