Pelajar SMK Dirawat karena Ditusuk Begal yang Mengincar Sepeda Motor Meski Pelaku Gagal Membawanya

Seorang pelajar SMK Negeri 15 Jakarta bernama Raka Saputra (15) yang menjadi korban begal dengan modus menusuk korbannya di leher.

Penulis: Rizki Amana | Editor: Gede Moenanto
The Examiner
Aksi kawanan begal yang mengincar pengendara sepeda motor semakin memrihatinkan bahkan main tusuk atau bacok korbannya yang tidak bersalah dan tidak berdaya. 

Seorang pelajar SMK Negeri 15 Jakarta bernama Raka Saputra (15) yang menjadi korban begal dengan modus menusuk leher korbannya di leher oleh pelaku, yang masih buron, hingga saat ini.

Peristiwa itu berada di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan pada Minggu (12/1/2020) pada pukul 19.30 WIB.

Salah satu saksi, warga Cilandak, Rico mengatakan, korban diminta pelaku untuk diantarkan ke kawasan yang diarahkannya.

"Kalau menurut korban, dia itu dari Kemang minta anterin ke Jalan Puri Mutiara mau nagih hutang. Tiba-tiba di Puri Mutiara itu si korban ditusuk lehernya," kata Rico saat dikonfirmasi, Jakarta Selatan, Senin (13/1/2020).

Rico menjelaskan, penusukan leher dilakukan di saat keduanya melintas di jalan yang gelap karena tak ada penerangan jalan di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

Motor korban yang ditinggal pelaku begal.
Motor korban yang ditinggal pelaku begal. (Warta Kota/Rizki Amana)

Saat itu, pelaku menusuk korban dari belakang saat memboncengnya menggunakan sepeda motor milik korban.

Lantas, peristiwa itu langsung membuat korban berlari dan berteriak meminta tolong kepada warga setempat.

"Di Puri Mutiara Tiga kan ada tempat gelap, dia ditusuk lehernya disana. Pas saat ditusuk lehernya dia minta tolong motornya dilempar sama korban. Nah dia (korban) kabur ke Mushola bawah, jadi dia minta pertolongan ke sekuriti," katanya.

Pisau yang digunakan untuk menusuk korban, yang ditinggal oleh pelaku begal.
Pisau yang digunakan untuk menusuk korban, yang ditinggal oleh pelaku begal. (Warta Kota/Rizki Amana)

Hingga saat ini, korban telah mendapat perawatan di RSUP Fatmawati.

Sedangkan, polisi masih memburu pelaku percobaan pembegalan tersebut.

Ada pun sepeda motor milik korban ditinggal begitu saja oleh pelaku yag masih buron itu.

Ditlantas Polda Metro Jaya Mendata Jalan Rusak Sebagai Dampak Banjir Terkait Jalan Daan Mogot Ambles

Sebelumnya, diberitakan bahwa seorang pelaku begal di Kota Tua ternyata masih merupakan anak di bawah umur.

Pelaku yang dimaksud adalah AG (17), yang disebut berperan dalam menyabet korban dengan celurit.

Kapolsek Metro Taman Sari AKBP Ruly Indra Wijayanto mengatakan ada 8 pelaku yang melakukan aksi pembegalan di depan sebuah Hostel Kota Tua, Jakarta Barat pada Sabtu (30/11/2019).

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved