Banjir Bekasi

UPDATE Parah Lumpur Pasca Banjir di Perum Pondok Mitra Lestari Bekasi Masih Tebal Setinggi Betis

Perumahan Pondok Mitra Lestari, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi masih dipenuhi lumpur pascabanjir yang terjadi pada Rabu (1/1/2020

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Andy Pribadi
Wartakotalive.com/Muhammad Azzam
Perumahan Pondok Mitra Lestari, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi masih dipenuhi lumpur pascabanjir yang terjadi pada Rabu (1/1/2020). 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Muhammad Azzam

BEKASI, WARTAKOTALIVE.COM - Perumahan Pondok Mitra Lestari, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi masih dipenuhi lumpur pascabanjir yang terjadi pada Rabu (1/1/2020).

Pengamatan Wartakota, Senin (6/1/2020) lumpur yang tersisa itu cukup tebal hingga 20 centimeter atau sebetis.

Lumpur itu menutupi seluruh jalan di lokasi perumahan tersebut.

Saluran air di lokasi perumahan itu juga dipenuhi lumpur.

Sejumlah warga terlihat masih sibuk membersihkan lumpur yang masuk ke rumah hingga barang-barang mereka yang terkena banjir.

Lokasi area perumahan ini juga terbilang sepi dan banyak sekali ditinggal para penghuninya.

"Lumpurnya masih parah gini, engga selesai-selesai harus benar-benar disedot biat cepat hilang lumpurnya," kata Ayu (33) warga Perumahan Mitra Lestari tersebut, Senin (6/1/2020).

Perumahan Pondok Mitra Lestari, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi masih dipenuhi lumpur pascabanjir yang terjadi pada Rabu (1/1/2020).
Perumahan Pondok Mitra Lestari, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi masih dipenuhi lumpur pascabanjir yang terjadi pada Rabu (1/1/2020). (Wartakotalive.com/Muhammad Azzam)

Ayu berharap ada upaya pemerintah setempat dalam mengatasi lumpur di lokasi perumahannya.

Sebab, lumpur tidak akan hilang jika hanya disemprot air saja.

"Ini harus disedot lumpurnya, kami sudah lima hari begini. Ini aja rumah belum selesai diberesin," kata dia.

Warga setempat lainnya, Iwan (50) juga mengeluhkan hal serupa.

Lokasi rumahnya penuh lumpur dan tak kunjung hilang.

"Lumpurnya harus segera ditangani, 98 persen area perumahan ini penuh lumpur, baik di jalan maupun di dalam rumah," kata dia

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved