Kriminalitas
Seorang Pegawai Minimarket Nekat Rekayasa Perampokan Akibat Kebutuhan Uang Kecanduan Judi Online
Seorang pegawai minimarket terpaksa harus mendekam di balik jeruji tahanan Polsek Metro Menteng Jakarta Pusat.
Pelaku berpura-pura dirampok untuk menghilangkan jejak.
Seorang pegawai minimarket terpaksa harus mendekam di balik jeruji tahanan Polsek Metro Menteng Jakarta Pusat.
Pegawai minimarket di jalan Cisadane, Cikini, Menteng Jakarta Pusat, FD (18) ini diamankan pada Minggu (22/12) beberapa waktu lalu, setelah petugas kepolisian melakukan pengembangan atas laporan perampokan.
Kejadian ini bermula ketika, FD melaporkan jika dirinya dirampokan oleh dua orang tak dikenal ke Polsek Menteng dan pelaku pun berhasil mengasak uang senilai Rp 14.129.900 pada dini hari itu.
• Jalan di Bandara Soetta Menjelma Seperti Kubangan Kerbau Meski Merupakan Bandara Internasional
Atas laporan itu, petugas pun langsung menindak lanjuti, dan mengambil beberapa CCTV yang berada di minimarket tersebut, namun dari pemeriksaan itu terdapat kejanggalan, hingga akhirnya identitas pelaku pun berhasil diketahui.
"Jadi sebenarnya FD merupakan pelaku yang bekerjasama dengan dua pelaku lain untuk mengasak uang di Circel K itu," kata Kapolsek Metro Menteng, Kompol Guntur Muhamad, Kamis (26/12/2019)
Kejanggalan itu rupanya diperkuat setelah kurang dari 10 jam, dua pelaku IP (14) dan MBS (14) diamankan petugas, dari penuturan keduanya rupanya FD juga ikut serta merencanakan aksi ini.
Dalam rekaman CCTV pun juga terlihat jelas seolah-olah FD disandra oleh IP dan MBS, namun dari pemeriksaan beberapa saksi tak ada yang mengetahui aksi perampokan, bahkan pelakunya pun masih dibawah umur.
"Jadi dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa kejadian tersebut hanya rekayasa," katanya.
Secara terpisah, Kanit Reskrim, AKP Gozali Luhulima mengatakan jika para pelaku melakuka aksi itu karena butuh uang untuk bermain judi online, sehingga ketiganya merekayasa aksi perampokan tersebut.
Pelaku berpura-pura dirampok
mendekam di balik jeruji tahanan
pengembangan atas laporan perampokan
Berawal dari Surat Penghentian Penyelidikan, Arwan Koty Mengaku Dikiriminalisasi PT Indotruck Utama |
![]() |
---|
Pencuri 14 Unit Iphone 11 Pro Max di Cengkareng Terkuak, Ternyata Pegawai Toko Sendiri |
![]() |
---|
Pabrik PT Kahayan Karyacon Milik Istri Bos Kopi Kapal Api Terlantar, Modal Puluhan Miliar Menguap |
![]() |
---|
Fintech Teror dan Sebarluaskan Data Diri, Susanna Nyaris Bunuh diri |
![]() |
---|
Politisi Gerindra Dilaporkan ke Polisi terkait Kasus Penipuan, Polda Metro Janji Akan Proses Hukum |
![]() |
---|