Seni Budaya
Tampilkan Lebih dari 80 Kostum, Jember Fashion Carnaval Meriahkan Lippo Village Festival 2019
Puluhan model dari Jember Fashion Carnaval (JFC) memeriahkan pembukaan Lippo Village Festival 2019. Ada rangkaian acara budaya apa lagi di event ini?
Penulis: Ign Agung Nugroho | Editor: Fred Mahatma TIS
Lebih dari 80 kostum unik dibawakan oleh model pria, wanita dan juga anak-anak dari Jember Festival Carnaval Kids dalam 6 defile yang mewakili budaya Indonesia.
Lippo Village Karawaci menggelar event 'Lippo Village Festival 2019' (LVF 2019).
Helatan tahunan yang mengusung seni dan budaya tersebut, berlangsung dari 23 November - 14 Desember 2019, di kawasan Lippo Karawaci, Tangerang, Banten.
LVF 2019 tahun ini, berbeda dengan sebelumnya. Kali ini, saat pembukaan yang berlangsung Sabtu (23/11/2019), turut dimeriahkan penampilan puluhan model dari Jember Fashion Carnaval (JFC).
John Riady, Chief Executive Director (CEO) PT. Lippo Karawaci, Tbk dalam sambutannya mengatakan, JFC sengaja mereka hadirkan untuk pertama kalinya di Provinsi Banten, karena Lippo ingin berpartisipasi mempromosikan festival budaya Lippo Village Festival ini, hingga mancanegara.

Hal itu, mengingat kiprah JFC telah dikenal di dunia lewat prestasinya.
"Kami harapkan kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan yang akan kita persiapkan jauh lebih besar dan jauh lebih baik," kata John Riady.
Pembukaan LVF 2019, secara simbolis, diawali dengan pemukulan gendang oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Eneng Nurcahyati didampingi oleh CEO PT. Lippo Karawaci Tbk, John Riady dan Event Director JFC, Intan Ayundavira.
Suku bangsa dunia
Saat membuka LVF 2019, JFC tampil dengan mengusung tema 'Tribal Grandeur', yakni sebuah keagungan suku-suku bangsa di dunia.
Lebih dari 80 kostum unik dibawakan oleh model pria, wanita dan juga anak-anak dari JFC Kids dalam 6 defile yang mewakili budaya Indonesia.
Diantaranya, defile Garuda, Hudog yang mengangkat budaya dari Kalimantan Timur, dan Minahasa dari Sulawesi Utara, serta dari beberapa negara lain di antaranya Aztec dari Meksiko, Karen dari Thailand, dan Viking dari Norwegia.
Para model mengenakan berbagai kostum indah, lengkap dengan atraksi dan iringan musik, melenggang di runway sepanjang 500 meter di Boulevard Palem, yang dimulai dari kawasan Imperial Karawaci Golf dan berakhir di bundaran gedung Menara Matahari.

"Kami sangat bangga dapat hadir di tengah masyarakat Tangerang untuk memeriahkan kegiatan Lippo Village Festival kali ini karena kehadiran kami di sini sejalan dengan visi kami untuk terus mempromosikan Indonesia melalui karya-karya kami," kata Intan Ayundavira, Event Director JFC.
Selain itu, kata dia JFC juga ingin membuat masyarakat lebih mengenal budaya Indonesia dan budaya negara-negara lain yang mereka tampilkan dalam kemasan karnaval yang menarik.
Ragam kegiatan
Selama gelaran LVF 2019,setiap Jumat dan Sabtu akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan kesenian seperti; pertunjukan musik tradisional, live acoustic, Christmas Dance, dan drama musikal di bundaran Menara Matahari dan Benton Junction di kawasan Karawaci.
Sebagai puncak kegiatan festival tersebut, pada 14 Desember mendatang, akan ada penampilan dari The Resonanz Music Studio dan Jakarta Concert Orchestra oleh konduktor Avip Priatna di Grand Chapel Universitas Pelita Harapan (UPH).