Penggusuran

Warga Korban Penggusuran Jalan Agung Perkasa VIII Menolak Tawaran Pelatihan dari PPKD Jakarta Utara

Sejumlah warga korban penggusuran di Jalan Agung Perkasa VIII, Tanjung Priok, Jakarta Utara menolak tawaran pelatihan.

Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Gede Moenanto
Antara/Fauzi Lamboka
Ilustrasi. Kondisi bangunan dan tempat usaha warga di Jalan Sunter Agung Perkasa VIII, Kecamatan Tanjung Priok, Sabtu (16/11/2019). 

Sejumlah warga korban penggusuran di Jalan Agung Perkasa VIII, Tanjung Priok, Jakarta Utara menolak tawaran pelatihan dari Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Utara.

Seorang warga, Subaidah (40) mengatakan, pelatihan kerja bukan solusi dari masalah yang dihadapi.

Ia beralasan, selama ini, dia sudah memiliki penghasilan tetap dari lapak rongsokan yang telah digusur.

"Pelatihan kerja apa."

"Paling, kayak tata boga doang, itu mah saya udah bisa. Nggak diterima lah tawaran itu," ucap Subaidah, Selasa (19/11/2019).

Pengakuan senada disampaikan warga lainnya, Nurul Huda (48) yang mengaku tidak berminat dengan pelatihan kerja yang ditawarkan.

Bagi warga justru masalah relokasi yang paling utama diselesaikan.

"Saya nggak berminat."

"Maunya ya punya tempat tinggal dulu," kata Nurul.

Kepala PPKD Jakarta Utara, Siti Nurbaiti mengatakan pihaknya memang menawarkan program pelatihan bagi warga korban penggusuran untuk mengasah keahlian mereka.

"Tadi kami membagikan brosur program pelatihan. Menawarkan program pelatihan peningkatan keahlian mereka," kata Siti.

Update DKI Jakarta Disebut Rugi Miliaran Rupiah karena Pencatutan Identitas Mobil Mewah oleh Pemilik

Siti mengatakan ada empat kelas program pelatihan yaitu web developer, operator komputer, desain grafis, dan teknik listrik dimana setiap kelas program digelar 15 hari kerja tanpa batas minimal peserta.

"Ini merupakan program yang tidak terencana. Tapi seluruh instruktur PNS kami siap kapan pun kelas pelatihan dibuka," jelasnya.

Program pelatihan ini diberikan agar warga korban penggusuran memiliki keahlian.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved