Kyle Walker Akui Sulit Jadi Kiper

Kyle Walker jadi kiper dadakan saat Manchester City menghadapi Atalanta pada laga keempat Grup C Liga Champions 2019-2020, Kamis (7/11/2019).

Seusai laga yang digelar di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Walker mengakui tidak mudah menjalankan tugas sebagai penjaga gawang.

City hanya dapat satu poin saat dijamu Atalanta, setelah ditahan 1-1 oleh tuan rumah.

Anak-anak asuh Pep Guardiola itu harus bermain dengan 10 orang setelah penjaga gawang Claudio Bravo dapat kartu merah pada menit ke-81.

City mengalami masalah karena penjaga gawang mereka sudah habis.

Bravo masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti pada awal babak kedua, setelah Ederson Moraes mengalami cedera otot.

Mau tidak mau Guardiola harus memilih salah satu pemainnya yang bukan berposisi sebagai kiper untuk mengawal gawang timnya hingga akhir laga.

• BTS Salah Satu Penyumbang Pendapatan Korea Selatan

• CL Eks 2NE1 Dikabarkan Hengkang, YG Entertainment Bantah

• Produser Acara Produce X 101 Dibawa ke Penjara

Pilihan pun jatuh kepada Walker, yang posisi aslinya sebagai bek kanan.

Beruntung, gawang City tidak kebobolan. Seusai pertandingan Walker menceritakan pengalamannya sebagai kiper dadakan.

"Saya sering memberikan kritik kepada kiper-kiper Manchester City, karena tidak bisa menangkap bola pada saat latihan. Ternyata realitanya tidak mudah, terkadang harus dengan dua kali sentuhan," katanya.

Sementara pelatih City, Pep Guardiola, mengaku tidak tahu siapa yang paling pas menjalankan tugas sebagai kiper dadakan.

Mengenai pemilihan Walker, itu menjadi keputusan pelatih kiper.

"Xabi Mancisidor, pelatih kiper Manchester City, menyarankan agar Kyle Walker yang mengambil peran tersebut, karena dia berani dan cepat," kata Guardiola.

"Kami beruntung cuma dapat satu tembakan ke gawang saat Walker menjaga gawang. Selamat buat Walker atas keberhasilannya, keberaniannya, dan tekadnya membantu tim ini," imbuh Guardiola.

Berita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Jumat (8/11/2019)