Pemerintahan Jokowi

Resmi Jadi Menkopolhukam, Rokcy Gerung Sebut Mahfud MD Mulai Ancam dan Teror Masyarakat, Ada Apa?

Kali ini, Rocky Gerung sebut Mahfud MD ancam masyarakat, bahkan Rocky Gerung sebut Mahfud MD meneror masyarakat.

Editor: PanjiBaskhara
Kolase Warta Kota
Pengamat Politik Rocky Gerung dan Menkopolhukam Mahfud MD 

"Lalu dikasihlah hak veto Pak Menko untuk menguji kebijakan menteri pertahanan," kata Rocky.

"Sebetulnya dasarnya adalah ketakutan presiden untuk memberi kepercayaan pada menterinya mengatur bidang pertahanan, jadi buat apa diveto."

Rocky menilai pemberian hak veto pada Mahfud MD itu cukup aneh.

"Veto kan haknya presiden di sidang paripurna, kenapa diwakilkan pada menko? Yang juga urusan menko kan bukan memveto menterinya kan," terang Rocky.

Ia lantas menduga adanya persaingan kekuasaan antara Prabowo dengan Mahfud MD.

"Jadi terlihat persaingan pertama antara gesture publiknya Prabowo dengan  gesture  publiknya menko-nya, yaitu Pak Mahfud," ujarnya.

"Dan terlihat orang menganggap bahwa Profesor Mahfud terlalu mempromosikan kekuasaan."

Simak video selengkapnya dari menit awal:

Rocky Gerung Ungkap Prabowo akan Bersitegang dengan Kementrian Keuangan

Dikutip TribunWow.com dari channel YouTube Rocky Gerung Official pada Senin (4/11/2019), Rocky Gerung menilai masuknya Prabowo Subianto tidak membawa perubahan signifikan dalam Kabinet Jokowi.

"Enggak ada yang signifikan, karena keputusannya pasti keputusan sidang kabinet kan."

"Jadi apapun yang diusulkan oleh Prabowo kalkulasi ekonominya akan diperiksa oleh Menteri Keuangan, kesehatan enggak," jekas Rocky Gerung.

Misalnya saja Prabowo Subianto akan mendatangkan alat tempur seperti yang diisukan mungkin hal itu juga tak begitu saja terjadi.

Pasalnya, APBN Kementerian Pertahanan juga terbatas.

"Secara anggaran proposal pertahanan yang sekarag diagungkan publik bahwa ada usulan untuk mendatangkan beberapa peralatan alat tempur mutakhir ya boleh saja tapi APBN kan ada batasnya," ujar Rocky Gerung.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved